Selasa, 30 September 2025

Pelaku Perusakan Bandara Hasanuddin Bukan Geng Motor Tapi Oknum TNI

Pelaku penyerangan pos operator dan enam unit taxi Kopsidara di Terminal Sultan Hasanuddin Makassar ternyata bukan anggota geng motor.

Editor: Dewi Agustina
Kompas.com/Glori K Wadrianto
Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar 

TRIBUNNEWS.COM, MAROS - Pelaku penyerangan dan pengrusakan pos operator dan enam unit taxi Kopsidara di Terminal Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar di Mandai, Maros, Minggu (13/4/2014) lalu ternyata bukan anggota geng motor melainkan didalangi oknum anggota TNI Angkatan Udara (AU).

Demikian kesimpulan hasil penyidikan sementara yang dikumpulkan Tribun Timur (Tribunnews.com Network) dari sejumlah otoritas di bandara, Polres Maros, dan Polda Sulsel. Jumat (18/4/2014) kemarin, tim penyidik Polres Maros telah menyerahkan berkas berita acara pemeriksaan ke korps Polisi Militer (POM) TNI AU.

Sejak Minggu (13/4/2014) lalu, Polres Maros memeriksa sekitar 10 saksi mata di lokasi kejadian. Dari keterangan para saksi dan bukti lapangan inilah, ditemukan indikasi keterlibatan oknum TNI.

Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak) Lanud Sultan Hasanuddin, Mayor Sus Drs Mulyadi, yang dikonfirmasi terpisah, kemarin, mengaku belum mendapat notifikasi resmi dari aparat polisi setempat terkait perkembangan penyidikan kasus ini dari polisi ke POM TNI.

Pihak Lanud, menegaskan tak akan melindungi oknum TNI yang terlibat. General Manager PT Angkasa Pura I Rahman Syafrie berharap aparat hukum menuntaskan kasus ini, untuk memberi rasa aman kepada penggunan jasa bandara sipil internasional di timur Indonesia ini.

Insiden penyerangan kawasan berikat bandara internasional, Minggu (13/4/2014) lalu mengejutkan dan membuat was-was sejumlah pihak. Pasalnya, insiden sejenis juga terjadi di tiga tempat berbeda di hari yang sama.

Sekelompok pemuda yang mengendarai sepeda motor juga menyerang petugas sekuriti Rumah Sakit Umum Regional (RSUP) dr Wahidin Sudirohusodo, di Jl Perintis Kemerdekaan, Tamalanrea, Makassar.

Lokasi kejadian hanya berjarak sekitar 10 km sebelah selatan bandara dan bisa diakses di jalur utama jalan poros.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved