Polisi Selidiki Negara Asal Sekoci Imigran di Pangandaran dan Sukabumi
Kepolisian pun telah mendapatkan keterangan dari imigran bahwa sekoci itu milik tentara laut Australia
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, CIAMIS - Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Martinus Sitompul menyatakan, sampai saat ini polisi masih menyelidiki sekoci yang digunakan puluhan imigran gelap yang terdampar di Pantai Pangandaran.
Kepolisian pun telah mendapatkan keterangan dari imigran bahwa sekoci itu milik tentara laut Australia.
"Kita sudah mengecek sekoci di Pangandaran, ternyata ada kesamaan dengan sekoci imigran di Sukabumi. Kami masih menelusuri negara pembuat sekoci tersebut. Nanti kan akan diketahui sekoci itu dari mana asalnya," ujar Martinus saat dihubungi, Minggu (9/2/2014).
Sesuai keterangan para imigran, kata Martinus, mereka berangkat dari pesisir laut Kalimantan. Tujuan mereka ke Australia, untuk mencari suaka.
"Kita sudah meminta keterangan dari mereka setelah di darat. Memang mereka ada yang mengaku dipukuli oleh tentara dan polisi Australia. Untuk penanganan selanjutnya kita sudah serahkan ke pihak Imigrasi," kata Martinus.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 34 imigran gelap asal Timur tengah, terdampar dengan sekoci milik Australia, di kawasan Pantai Pangandaran, Jawa Barat, beberapa hari lalu. Mereka mengaku diusir aparat keamanan Australia, dan diperlakukan kasar. Bahkan, dua dari mereka telah tewas saat berada di kapal Australia. (Irwan Nugraha)
