Kamis, 2 Oktober 2025

Dihantam Kereta Api, Pelajar SMP Selamat dari Maut

Meski dihantam kereta api, Aditya selamat dari maut. Korban pelajar SMP

Editor: Budi Prasetyo
Wahyu Sulistiyawan
Bongkar Rumah: Warga membongkar rumah miliknya di jalan Sawojajar, Kelurahan Krobokan, Kecamatan Semarang Barat, Senin (25/11/2013). Sebanyak 150 rumah yang berdiri ditanah aset milik PT Kereta Api Indonesia dibongkar dalam mengamankan aset agar tidak disalahgunakan warga. (Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan) 


   

TRIBUNNEWS.COM , SURABAYA – Kecelakaan di jalur perlintasan kereta api (KA) kembali  terjadi. Kali ini, menimpa Aditya Setya Permana, (16), seorang pelajar SMP yang sedang mengendarai sepeda pancal dihantam KA Sri Tanjung di perlintasan KA di Jl Bung Tomo Surabaya, Jumat (10/1/2014).

Meski dihantam kereta api, Aditya selamat dari maut. Korban pelajar SMP Catarina warga Ngagel Mulyo, Surabaya ini harus menjalani perawatan serius di RSUD Dr Soetomo Surabaya akibat luka parah yang dideritanya.

Anak dari Aroem Parwitasari ini mengalami luka parah di bagian kepala hingga masuk kategori gegar otak sedang. Rahang bagian atas dan bawah patah, sedangkan wajah dan dada kanannya juga mengalami memar. Bahkan, beberapa giginya tanggal akibat peristiwa ini.

“Korban selamat dalam peristiwa itu. Sekarang, masih dalam perawatan di rumah sakit,” kata Kapolsek Wonokromo Kompol Roman Smaradhana Elhaj.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved