Mega Mal Nyaris Terbakar: Pengunjung Lari Berhamburan

Laporan Wartawan Tribun Manado, Deffriatno Neke

TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Satu pusat perbelanjaan di Kawasan Mega Mas, Manado, Mega Mal nyaris terbakar. Hal ini disebabkan salah satu panel listrik yang berada di lantai dasar korslet dan mengeluarkan asap tebal.

Menurut seorang pengunjung mal, Ronny, Jumat (22/11), mengatakan, awalnya melintas di bagian atrium Mega Mal, tiba-tiba banyak pengunjung berlarian berteriak kebakaran. Ia kemudian mencium aroma kabel yang terbakar hingga ke atrium.

"Kita cium ada kabel yang terbakar. Banyak orang langsung lari keluar sambil berteriak ada yang terbakar," kata Ronny.

Bukan hanya Ronny, seorang karyawan swasta yang sedang menjaga gerai  pameran Laptop di atrium Mega Mal, Ocha, mengatakan kejadiannya sekitar pukul 18.15 WITA. Saat itu ia sedang menjaga stand, dan tiba-tiba ia kaget setelah mendengar teriakan orang lari.

"Ada orang batariak, kebakaran, lalu ada bau terbakar, baunya kuat sekali sampai di atrium ini. Listrik tadi sempat kedap kedip, lalu listrik mati," ujar Ocha.

Petugas Security Kawasan Mega Mas dan petugas engineering bergerak cepat memutuskan aliran listrik dan mencari tahu  penyebab korslet. Sementara itu, terlihat para tenant Mega Mal dari Lantai atas hingga bawah langsung menutup usahanya.

Johny Purnomo, Store Manager Matahari Departement Store, mencari tahu penyebab terjadinya padamnya listrik dalam mal. Ia mengaku kecewa karena kejaidan tersebut menyebabknya costumernya jadi keluar semua.

"Kecewa, pasti, karena costumer hilang semua. Kerugian kita belum bisa hitung, karena yang pasti rugilah, kita menunggu pihak Mega Mal, Kita lagi menunggu mudah-mudahan segera diselesaikan listrik ini," ucap Johny.