Perampokan Bank
Kepala Unit BRI Otaki Perampokan Rp 6,75 M di Lampung
Aksi perampokan uang BRI Unit Rawajitu Tulangbawang sebesar Rp 6,75 miliar, Selasa (13/8/2013) dini hari tadi,
Laporan Wartawan Tribun Lampung, Endra Zulkarnain
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG -- Aksi perampokan uang BRI Unit Rawajitu Tulangbawang sebesar Rp 6,75 miliar, Selasa (13/8/2013) dini hari tadi, diduga kuat melibatkan Syahrudin Yandri Lingga, kepala Unit BRI Rawajitu.
Kanit Opsnal Reskrim Polres Tulangbawang Ipda Fredy Aprisa Putra mengatakan, adanya keterlibatan kepala unit BRI tersebut diketahui berdasarkan pengakuan satu dari empat tersangka pelaku perampokan yang dibekuk polisi.
Warga Bandar Lampung tersebut, menurut Fredy, diduga kuat sebagai otak perampokan.
"Pengakuan tersangka kepala Unit BRI juga terlibat, dia yang mengotaki perampokan ini. Setelah kita amankan, dia (kepala unit) juga mengakui," ujar Fredy kepada Tribunlampung.co.id, Selasa pagi.
Diketahui, Tim Buru Sergap Reskrim Polres Tulangbawang menembak mati tiga dari empat pelaku perampokan BRI Unit Rawajitu, Kecamatan Rawajitu, Kabupaten Tulangbawang.
Pelaku ditembak polisi tak lama usai menjarah uang senilai Rp 6,75 miliar di BRI Unit Rawajitu, Selasa (13/8/2013) dini hari.
"Terjadi perampokan BRI Rawajitu, kerugian hampir Rp 7 miliar. Kejadian jam 1 malam, dan jam 3 subuh kita hadang dan lumpuhkan," jelas Kanit Opsnal Resrkim Tuba Ipda Fredy Aprisa Putra kepada Tribunlampung.co.id, Selasa pagi.