Belasan Tahanan Rutan Batam Kabur
Aktivitas Rutan Klas IIA Batam Kembali Normal
Tiga hari pascakaburnya 12 tahanan kasus narkoba Rutan Klas IIA Batam, aktivitas rutan tersebut kembali normal, Jumat (19/07/2013).
lihat foto
Laporan Tribunnews Batam Hadi Maulana
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Tiga hari pascakaburnya 12 tahanan kasus narkoba Rutan Klas IIA Batam, aktivitas rutan tersebut kembali normal, Jumat (19/07/2013).
Normalisasi situasi itu, tampak dari mulai kembali diberlakukannya jam besuk bagi keluarga tahanan. Baik keluarga yang ingin mengantarkan makanan, maupun sekadar melepas rindu.
Kapala Rutan Klas IIA Batam, Anak Agung Gde Krisna kepada tribun mengungkapkan, kembali diadakannya jam besuk itu mengingat situasi dan keamanan dalam rutan sudah mulai normal.
"Kami juga tidak mau dianggap menghilangkan hak-hak warga binaan. Kemarin sempat kami tiadakan lebih kurang dua hari. Saat itu, memang belum memungkinkan karena situasi masih tegang," kata Agung, Jumat siang.
Agung mengungkapkan, sampai Jumat siang, baru tiga tahanan yang berhasil kembali diamankan pihak kepolisian, dan satu lainnya menyerahkan diri.
Selain itu, sambung, dua petugas jaga rutan yang sempat dirawat di Rumah Sakit Awal Bros karena dianiaya belasan napi, juga sudah mulai membaik.
"Kalau tidak ada perubahan, kedua sipir itu sudah dibolehkan pulang dari RS hari ini. Selanjutnya, mereka akan menjalani rawat jalan," tandasnya.
