BNN Tangkap Danlanal Semarang
Antar Setiabudi Sering Check In di Hotel Bintang Lima Semarang
Ia termasuk tamu yang sering menginap di hotel
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Nama Kolonel Antar Setiabudi(AS), oknum perwira TNI yang ditangkap petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) sudah tidak asing lagi bagi sebuah hotel bintang lima di Semarang. Ia termasuk tamu yang sering menginap di hotel tersebut.
Ketika check in, ia tidak hanya mencantumkan namanya sendiri tetapi sejumlah nama orang lain dansebuah perusahaan berkantor pusat di Semarang. Seorang pengusaha yang pernah tercantum namanya yaitu Putut Sutopo.
Ketika dikonfirmasi Tribun,Senin (29/4/2013) malam, Putut Sotopo mengaku mengenal AS. Namun, ia menyatakan tak tahu menahu mengenai penangkapan AS oleh petugas BNN ketika menikmati narkoba di kamar 1003 executive.
Dikatakan, AS memang beberapa kali meminta kamar kepada dirinya. Biasanya sebulan atau dua bulan sekali AS bertanya kepada Putut apakah ada kamar.
Menurutnya, ketika memberikan kamar kepada AS, dia hanya sebatas membayar. Mengenai aktivitas AS di dalam kamar tersebut, Putut menegaskan sama sekali tidak mengetahuinya.
Pengusaha di bidang perkapalan itu menambahkan memberikan kamar kepada AS tidak hanya di hotel tempat sang perwira menengah ditangkap BNN. Tergantung hotel mana yang mempunyai kamar kosong ketika AS minta kamar kepadanya.
Namun, ketika memesan kamar untuk AS,Putut mengaku tidak pernah mengantar atau ikut menemani.
"Apabila saya sedang berada di luar kota, saya pesan hotel melalui telepon. Kemudian bayar tagihannya. Tidak pernah bertemu beliau ketika saya memesan kamar," katanya.
Putut mengakui tidak selalu memberikan kamar ketika diminta AS.Terkadang, karena kesibukannya, Putut bahkan tidak sempat menjawab telepon AS.
Perkenalan dengan AS, jelasnya, karena Putut merupakan orang pelabuhan.
"Sesama orang pelabuhan tentu kami saling mengenal," ujarnya.