Patah Kaki, Rizka Tetap Semangat Ikut UN

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana

TRIBUNNEWS.COM PASIRJAMBU, - Akibat terserempet truk pada Selasa (16/4), Rizka Wari Maulana (14), siswi SMPN I Pasir Jambu, Kecamatan Pasir Jambu, Kabupaten Bandung, terpaksa melaksanakan Ujian Nasional (UN) dalam keadaan berbaring di rumahnya. Kedua kakinya mengalami patah tulang karena kecelakaan itu.

Wawat (42), ibu Rizka menuturkan, anak keduanya itu mengalami patah tulang di kedua betis kakinya. Ia pun mengajukan permohonan kepada pihak sekolah, agar anaknya bisa tetap mengikuti UN. Walau dalam keadaan berbaring di tempat tidur.

"Saya berterima kasih karena anak saya diijinkan mengikuti UN di rumah. Kedua kakinya masih belum bisa digerakkan. Kata dokter kaki anak saya belum boleh dipakai jalan sampai dua bulan," kata Wawat.

Rizka mengalami kecelakaan sepulang menjenguk saudaranya di Kampung Papak Manggu, yang berjarak sekitar 10 kilometer dari rumah mereka di Kampung Cimilik, RT 1/3, Desa Cukang Genteng, Kecamatan Pasir Jambu. Saat kejadian Rizka berboncengan dengan salah seorang temannya. Ia kemudian diserempet truk dan supir truk langsung melarikan diri.

Rizka tetap bersemangat untuk melaksanakan UN di rumahnya. Dengan menggunakan seragam putih biru, ia diawasi oleh seorang pengawas dari SMPN I Pasir Jambu. Sambil menahan perih, Rizka berusaha untuk mengisi setiap soal Bahasa Indonesia.

"Masih terasa sakit sih. Tapi saya harus tetap ikut UN. Kalau tidak ikut, perjuangan sekolah selama tiga tahun menjadi percuma. Yang penting tetap berusaha walau terkena musibah," kata Rizka sambil menahan sakit. (aa)