Panitia Sosialisasi UMP 2013 Ancam Somasi Kadisnaker Sulsel

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Sulsel, Saggaf Saleh diancam disomasi panitia penyelanggara soalisasi Upah Minimum Provinsi (UMP) Sulsel 2013, Lembaga Mitra Media Center Indonesia (LM2C).

Saggaf dituding menyampaikan informasi tak benar soal tudingan pencatutan instansinya oleh LM2C untuk kepentingan sosialisasi. LM2C menyebutkan, pihaknya resmi ditunjuk disnaker menyelenggarakan sosialisasi di Hotel Grand Palace, Jl Tentara Pelajar, Makassar, Selasa (11/12/2012) bagi perusahaan di Sulsel.

Tudingan pencatutan disampaikan Saggaf saat dikonformasi soal adanya sosialisasi UMP berbiaya Rp 500 ribu per peserta. Saat dikonfirmasi, belum lama ini, mantan Sekda Kabupaten Bone tersebut membantah. Ia mengklaim instansinya telah menyosialisasikan UMP dan menggunakan dana dari APBD. Sehingga, sosialisasi pun tak berbayar.

Namun, dalam surat hak jawab menanggapi berita Tribun edisi, Kamis (6/12/2012) berjudul Pengusaha Sulsel "Dimintai" Rp 1 Juta untuk Sosialisasi UMP 2013, LM2C membantah tudingan pencatutan.

"Tidak benar kami mencatut nama instansi terkait, sebagaimana pernyataan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulsel. Kami minta Pak Kadis meralat pernyataannya," tulis LM2C dalam surat ditandatangani Ketua LM2C, M Nurwan Muddin yang diterima Tribun, Kamis (6/12/2012).

LM2C membenarkan permintaan biaya kegiatan ini senilai Rp 500 ribu per peserta dan setiap perusahaan diwakili dua peserta. Biaya itu pengganti konsumsi dan akomodasi.(edi)

Baca juga:

• Dewan Bintek, KUA PPAS Belum Dibahas
• UMK Kabupaten Nunukan Rp1.765.000
• Kecelakaan Tunggal, Pelajar SMA Meninggal Dunia
• Sembilan Bangunan Ludes Terbakar di Tenggarong