Sabtu, 4 Oktober 2025

Ibadah Haji 2012

18 Jamaah Asal Samarinda Diwakilkan Melontar

Sebanyak 18 jamaah haji asal Samarinda diwakilkan saat melakukan pelontaran di Jamarat.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-inlihat foto 18 Jamaah Asal Samarinda Diwakilkan Melontar
ap foto
Suasana lempar jumryh di Jamarat Mina

Laporan Tribun Kaltim, Rafan A Dwinanto

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA – Sebanyak 18 jamaah haji asal Samarinda diwakilkan saat melakukan pelontaran di Jamarat. Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Samarinda, Abdul Muis, usai menerima laporan dari Tim Petugas Haji Daerah (TPHD), Minggu (28/10/2012).

Dari total 18 jamaah yang diwakilkan dalam pelontaran, 16 diantaranya berasal dari jamaah yang tergabung di Kloter I Embarkasi Haji Balikpapan. Menurut Muis, banyaknya jamaah kloter I yang diwakilkan disebabkan jarak pemondokan menuju lokasi pelontaran berjarak 7 km.

“Hari kedua untuk pelontaran di Jamarat ada 16 jamaah dari kloter I, dan 2 jamaah dari Kloter 15 yang diwakilkan. Selain jarak pemondokan kloter I ke pelontaran itu mencapai 7 km, kesehatan jamaah juga jadi pertimbangan,”  ujar Muis.

Sementara, lokasi pemondokan Kloter 5, dan 6 yang juga diisi jamaah asal Samarinda berjarak 3 km dari lokasi pelontaran. “Kecuali Kloter 15 yang pemondokannya hanya berjarak 1 km dari lokasi melontar,” jelas Muis.

Muis berharap, keluarga dan warga Samarinda mendoakan para jamaah yang saat ini tengah berada di penghujung ibadah haji. “Mohon doanya dari warga Samarinda. Semoga seluruh jamaah dan petugas dapat menyelesaikan rangkaian rukun dan wajib haji, sehingga kembali menjadi haji mabrur, serta selamat kembali ke Samarinda,” kata Muis.

Muis pun menuturkan, selama pelaksanaan wukuf di Arafah, tidak ada jamaah haji asal Samarinda yang disafari wukufkan. “Alhamdulillah berdasarkan laporan petugas kloter, jamaah haji kita sehat dan tidak ada yang disafari wukufkan,” katanya lagi.

Kemarin, seluruh jamaah kloter I melaksanakan Nafar Awal  (pelontaran sampai tanggal 12 Dzulhijjah). “Ya untuk Kloter I hari ini  terakhir pelontaran, karena Nafar Awal sampai 12 Dzulhijjah,” papar Muis.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved