Ibadah Haji 2012
Setor Rp 65 Juta Tapi Nurintan Batal Berangkat Haji
Malang nasib Nurintan br Hasibuan (77), asal Kabupaten Padang Lawas, Medan, Sumatera Utara. 30 tahun lamanya Nurintan menunggu

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Malang nasib Nurintan br Hasibuan (77), asal Kabupaten Padang Lawas, Medan, Sumatera Utara. 30 tahun lamanya Nurintan menunggu untuk dapat menunaikan ibadah haji, bahkan seluruh biaya perjalanan haji sebesar Rp 65 juta telah disetornya.
Namun apa hendak dikata, disaat sebagian besar jamaah calon haji lainnya telah berangkat ke tanah suci, Nurintan malah sama sekali tidak mendapat kabar dari biro haji tempat dia mendaftar kapan dirinya akan diberangkatkan.
Alhasil Nurintan bersama puluhan calon jamaah haji (calhaj) lainnya mendatangi kantor Azizi Tour and Travel di Jalan Sutomo, Medan Timur lantaran keberangkatan ditunda tanpa alasan jelas.
Mereka mempertanyakan alasan mereka tak kunjung diberangkatkan, sementara para calhaj ini sudah menyetorkan uang kepada pihak travel sejak beberapa bulan lalu.
Nurintan sempat menangis ketika mendapat kabar tidak jelas keberangkatannya ke Saudi Arabia. Padahal dia sudah menunggu hampir 30 tahun.
"Uang Rp 65 juta yang kusetorkan adalah pemberian lima anakku yang sepakat mengumpulkan uang biar bisa berangkat aku," kesalnya.
Menurut informasi, kehadiran para calon haji ke travel karena adanya pemberitaan di televisi bahwa keberangkatan haji telah ditutup. Hal itu yang membuat para calon haji yang didominasi nenek-nenek ini sangat kecewa dan merasa tertipu.
Para calon jamaah tersebut mengaku memilih untuk tidak berangkat serta meminta agar uang mereka dikembalikan. Rata-rata calon jamaah telah menyetorkan uang sejak empat bulan silam.
"Kalau sudah begini tak usah berangkat, di awalnya saja sudah masalah. Seolah tak diridhai keberangkatannya. Tak usahlah berangkat, pulangkan saja uang kami," ujar seorang calon haji.
Baca Juga: