Ibadah Haji 2012
Calon Haji NTB Kini Bisa Terbang Langsung Lombok-Jeddah
Bandara Internasional Lombok (BIL) mulai Jumat (21/9/2012) pukul 11.26 WIT resmi menerbangkan
Penulis:
Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.CON, LOMBOK - Bandara Internasional Lombok (BIL) mulai Jumat (21/9/2012) pukul 11.26 WIT resmi menerbangkan jemaah haji kloter pertama dari Nusa Tenggara Barat (NTB) langsung menuju Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi.
Ini adalah pertama kalinya jemaah calon haji asal NTB, dapat terbang langsung dari Lombok setelah selama 10 tahun terakhir mereka harus berangkat dari embarkasi Juanda, Surabaya.
Jemaah haji asal NTB tahun ini mencapai 4.563 orang, dan terbagi dalam 15 kloter, yang akan berangkat mulai 21 September hingga 17 Oktober 2012 mendatang. Waktu tempuh perjalanan BIL ke Jeddah diperkirakan 10-11 jam.
Para jemaah akan diangkut dengan pesawat Airbus 330 Garuda Indonesia.
Sedangkan pemulangan jemaah haji nantinya akan dilaksanakan dalam dua gelombang, yaitu gelombang pertama dimulai dari 20 September hingga 4 Oktober 2012, dan gelombang kedua dimulai 6 hingga 15 Oktober 2012, menggunakan pesawat Garuda Indonesia Boeing 767.
Penetapan BIL sebagai embarkasi dan debarkasi haji NTB ditetapkan melalui SK Menteri Agama RI Nomor 71 Tahun 2012 tanggal 29 Mei 2012. Menurut Kepala Kanwil Kementerian Agama NTB Lalu Suhaimi Ismy, dengan embarkasi/debarkasi sendiri ini, maka calon jemaah haji dari NTB bisa menghemat biaya transportasi sekitar Rp11 miliar. “Penghematan biaya transportasi 4.563 calon jemaah haji dari NTB diperkirakan hingga mencapai Rp11 miliar,” kata Suhaimi dalam keterangan tertulisnya.
Dengan ditetapkannya BIL sebagai embarkasi/debarkasi berarti hingga saat ini ada 12 embarkasi/debarkasi di Indonesia. Selain BIL, embarkasi/debarkasi lainnya yaitu Bandara Sultan Iskandar Muda - Aceh, Polonia - Medan, Minangkabau - Padang, Hang Nadim - Batam, Sultan Mahmud Badaruddin II - Palembang, Soekarno-Hatta - Jakarta, Adi Sumarmo - Solo, Juanda - Surabaya, Sepinggan - Balikpapan, Syamsuddin Noor - Banjarmasin, dan Hasanuddin - Makassar.