Merasa Dizalimi Juwillir Syam Mundur dari Demokrat
Kader Partai Demokrat Juwillir Syam menyatakan akan mengundurkan diri sebagai anggota partai berlambang bintang mercy tersebut.
Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Reza Gautama
TRIBUNNEWS.COM, BANDARLAMPUNG - Kader Partai Demokrat Juwillir Syam menyatakan akan mengundurkan diri sebagai anggota partai berlambang bintang mercy tersebut. Langkah ini diambil karena ia merasa dizalimi oleh partainya sendiri.
Juwillir mengatakan, kebijakan Demokrat yang memilih Mukhlis Basri sebagai bakal calon bupati dianggap telah memecundanginya.
"Demokrat sudah merasa kalah sebelum bertarung dengan memilih Mukhlis ketimbang kader sendiri," kata Juwillir saat menggelar jumpa pers di Hotel Andalas Permai, Senin (18/6/2012).
Menurut dia, seharusnya Demokrat lebih mementingkan kader sendiri ketimbang orang luar. Dengan begitu, Demokrat bisa mengukur kekuatan menjelang pelaksanaan pemilu legislatif dan pemilu presiden tahun 2014 mendatang.
Juwillir pun mempertanyakan kebijakan Demokrat yang mendukung kader partai lain daripada kader sendiri. "Dimana harga diri Demokrat sebagai partai pemenang pemilu 2009 lalu," tegas pensiunan pegawai negeri sipil ini.
Dengan tidak terpilih sebagai bakal calon bupati, Juwillir menyatakan menerima. Ia pun meminta maaf kepada para pendukungnya. Juwillir menegaskan, tidak pernah mengundurkan diri dari pencalonan.
Berita Lainnya:
- Pemkot Balikpapan Enggan Beberkan Lokasi Eksplorasi CBM
- Sepeda Motor Hilang Intan Malah Dianiaya Tetangga
- Karyawan Tempat Hiburan Biliar Dipulangkan
- Mantan Kepsek SMP 1 Lhokseumawe Divonis Dua Tahun
- 225 Hari untuk Penculik Timses Irwandi