Dua Bocah Tewas Mengambang di Kolam Ikan

Laporan Wartawan Tribun Lampung, R Didik Budiawan C

TRIBUNNEWS.COM, PRINGSEWU - Fahri (4) dan Nisa (5) warga RT 14/RW 04 Dusun Bulurejo, Pekon Margodadi Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu ditemukan tewas tenggelam di kolam ikan milik tetangganya, Minggu (17/6/2012) pukul 11.00 WIB.

Keduanya bertetangga dekat, Fahri putra pertama dari Susanto (40) dan Yuni (30). Sementara, Nisa putri dari Hari (40) dan Erni (30).

Tidak ada yang mengetahui kedua bocah yang tinggal di lingkungan industri bata tersebut bisa masuk kolam. Meski di dekat kolam itu, berjarak 10 meter, terdapat empat orang tengah menaikkan batu bata ke truk.

"Padahal saya muat (menaikkan ke truk) bata, tapi nggak tahu ada anak yang bermain di kolam itu," tukas Seman (50).

Ia mengatakan, pertama kali yang mengetahui ada anak tenggelam adalah seorang sopir truk. Saat itu melihat sosok tubuh mirip boneka mengapung di tengah kolam ukuran 4 kali 6 meter.

Lantas Rudi (7) dan Lukman (7), yang ada di dekat lokasi tersebut langsung mendekat. Rudi dengan kayu menarik tubuh telungkup ke tepi kolam. Ternyata, tubuh itu milik Nisa. Kabar itu pun langsung gempar. Ibunda Nisa, Erni langsung mendatangi kolam yang jaraknya 100 meter dari kediamannya.

Sampai di kolam milik Mursiah tersebut, Erni langsung jatuh pingsan. Warga pun mengevakuasi jasad Nisa. Selanjutnya, Yuni (ibunya Fahri) yang mendengar Nisa tenggelam yakin putranya juga berada di dalam kolam tersebut. Pasalnya, Fahri dan Nisa diketahui selalu bersama-sama. Keduanya pun sama-sama suka bermain air.

Lantas warga kembali terjun ke kolam untuk memastikan. Ternyata benar, Fahri didapati berada di dasar kolam yang ketinggian airnya sekitar satu meter. Lantas tubuh kedua bocah itu dilarikan ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Pringsewu (RSUP).

Namun tim medis RSUP menyatakan Fahri dan Nisa sudah meninggal. Jasad keduanya pun dibawa kembali ke rumah duka. Minggu siang, suasana berkabung terasa kental di lingkungan industri bata tersebut.

Berita Lainnya:

• Fun Walk Serambi 2012 Sukses 
• Nur Anisah Raih Nilai Tertinggi UN SD Se-Kabupaten Nunukan 
• Suci Wahyuni Kritik Pemerintah Lewat Karya Ilmiah 
• Bone Bagaikan Kota Mati