Presiden Siapkan 10 Bus Pekerja untuk Kepri
Tahun 2013 mendatang, Kepulauan Riau (Kepri) segera mendapatkan bantuan bus pekerja.
Laporan Wartawan Tribun Batam, Anne Maria
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Tahun 2013 mendatang, Kepulauan Riau (Kepri) segera mendapatkan bantuan bus pekerja. Pemberian bantuan bus pekerja yang diberikan oleh Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono ini berlaku se-Indonesia.
Disebutkan Muramis, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, sepuluh unit bus pekerja dari total bantuan 200 bus akan diberikan ke Batam. Hal itu dikarenakan, tenaga kerja terbanyak ada di Batam, dibandingkan kabupaten/kota lainnya se-Kepri.
"Mudah-mudahan tahun 2013 nanti bantuannya sudah datang. Saat ini yang sudah berjalan sendiri baru 22 bus pekerja yang diberikan oleh provinsi Kepri," jelas Muramis kepada Tribun Batam (Tribun Network), Rabu (30/5/2012).
Ke-22 bus tersebut diungkapkannya merupakan hasil anggaran selama tiga tahun. Menurut pria ini, untuk Batam idealnya dibutuhkan 50 sampai 60 bus pekerja. Jika ke sepuluh bus tersebut sudah datang, maka jumlah bus pekerja yang dimiliki menjadi 32 bus, dan masih kurang sekitar 30-an bus lagi.
"Kalau ini sudah terpenuhi, bisa menekan Upah Minimum Kota (UMK). Karena sangat murah tarifnya, kan disubsidi juga oleh pemerintah," ucapnya lagi.
Untuk tarif tersebut, ditambahkan Muramis akan ditentukan sesuai kesepakatan antara tenaga pekerja langsung dengan asosiasi buruh.
"Nanti mungkin akan dibicarakan antara mereka para pekerja dengan asosiasi. Berapa tarifnya kan harus dilihat juga jarak rutenya. Tidak mungkin yang jauh dengan dekat jadi sama. Yang pasti bus pekerja ini akan mengangkut pekerja dari dormitorinya ke pabrik dan sebaliknya," katanya.
Untuk bus pekerja inipun ditegaskan Muramis hanya untuk mengangkut para pekerja yang bersangkutan dan bukan untuk umum.
Baca juga:
