Jumat, 3 Oktober 2025

Casa Medan ke Kutacane Jatuh

Kabut Halangi Pencarian Pesawat Cassa di Bohorok

Cuaca berkabut dilaporkan menghalangi upaya pencarian pesawat komersial Nusantara Buana Airlines (NBA) Cassa 212 rute

Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-inlihat foto Kabut Halangi Pencarian Pesawat Cassa di Bohorok
Tribun Medan/Ari
Muslim, mertua Samsidar Yusni, penumpang Pesawat Cassa 212 Pesawat Nusantara Buana Air (NBA) rute Medan (Sumatera Utara)-Kutacane (Aceh Tenggara), yang diduga jatuh, mendatangi ruang tunggu Bandara Polonia Medan

Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Ansari Hasyim

TRIBUNNEWS.COM.COM, BANDA ACEH - Cuaca berkabut dilaporkan menghalangi upaya pencarian pesawat komersial Nusantara Buana Airlines (NBA) Cassa 212 rute Medan-Kutacane yang diperkirakan jatuh wilayah sekitar Bahorok, Langkat, Sumatera Utara, Kamis (29/9/2011).

Jaringan Radio Antar Penduduk (RAPI) Aceh melaporkan pencarian difokusukan ke kawasan pegunungan Desa Batu Kapur.

Upaya ini ditempuh sesuai dengan koordinat komunikasi terakhir antara pilot pesawat dengan manara pemantau di Bandara Polonia Medan.

Jaringan Komunikasi RAPI menyebutkan Desa Batu Kapur, Dusun Lau Damak termasuk desa terpencil di kawasan Bahorok, Kabupaten Langkat.

Sampai sejauh ini, tim belum mencapai lokasi.

Cuaca berkabut dan hambatan alam menyulitkan perjalanan tim. Pesawat komersial Nusantara Buana Air (NBA) rute Medan-Kutacane, tersebut hilang kontak sejak pukul 07.28 WIB.

Seharusnya pesawat sudah mendarat di Bandara Alas Leuser Kutacane pukul 08.00 WIB.

"Kita sempat kontak ke Bandara Polonia, kenapa pesawat tidak mendarat juga. Tapi akhirnya kita tahu bahwa telah terjadi sesuatu," ujar Kepala Bandara Udara Kutacane, Aceh Tenggara, Basri Perlis.

Disebutkan, ada dua bayi dan dua bocah, juga terdapat 10 penumpang dewasa di dalam pesawat di antaranya anggota DPRK Aceh Tenggara dr Suhelman dan istrinya dr Juli.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved