Pembongkaran Makam Putri Ditunda

Laporan Wartawan Tribun Lampung

TRIBUNNEWSBATAM.COM, BANDAR LAMPUNG - Otopsi jenazah Putri Mega Umboh (25), istri Kasubnit II Ditreskrimsus Polda Kepri AKBP Mindo Tampubolon, yang tewas dibunuh pacar pembantunya, Ujang Cs, terpaksa ditunda.

Penundaan tersebut disebabkan masih menunggu izin dari pihak keluarga.

"Tim Bareskrim dan penyidik Polda Kepri yang datang ke Lampung masih menunggu izin pihak keluarga," kata Kabid Humas Polda Lampung, AKBP Sulistyaningsih, Senin (25/7/2011).

Sulistyaningsih menambahkan, tim Bareskrim dan penyidik Polda Kepri datang ke Lampung untuk mengumpulkan bukti-bukti guna mengetahui dan mengungkap siapa dalang pelaku sebenarnya.

"Kita belum bisa menjelaskan siapa pelakuknya karena bukan wewenang kami. Dan kepolisian tetap berpegang pada azas praduga tidak bersalah dalam mengungkap kasus ini. Otopsi bisa saja sore nanti, bisa juga besok (hari ini)," katanya.

Seperti diketahui, Putri Mega Umboh, yang juga mantan model dan dibesarkan di Lampung, ditemukan tewas di hutan Punggur, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (26/6/2011).

Di tubuhnya ditemukan banyak luka, termasuk di leher korban. Beberapa jam setelah mayat Putri ditemukan, polisi berhasil meringkus tujuh warga yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut.

Satu di antaranya adalah pembantu korban, Rosma alias Ros. Enam lainnya yakni Ujang (pacar Ros), dan lima sekuriti Perumahan Anggrek Mas 3, tempat korban tinggal.

Jenazah Putri selanjutnya diberangkatkan ke Lampung di kompleks Polri Haji Mena, Blok B2 nomor 6, Natar, Lampung Selatan, Senin (27/6/2011), dan dikembumikan keesokan harinya, Selasa (28/6/2011) di Pemakaman Gedong Tataan.