Dua Polisi yang Tewas di Palu Akan Dimakamkan di Makassar

Laporan Wartawan Tribun Timur, Tamzil Thahir

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Jenazah dua polisi yang tewas ditembak orang tak dikenal di halaman Kantor BCA Cabang Jl Emy Saelan Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu (25/5/2011), berasal dari Makassar.

Kedua orangtua korban berharap, putranya dikebumikan di Makassar, Sulsel, kampung halaman kedua almarhum.

"Keduanya ini sahabat, dan sama-sama lulus dari pendidikan di Batua," kata Yuni, saudara sepupu AKP M Ali Lantara, anggota Polda Sulawesi Selatan, yang merupakan ayahanda korban Bripda Januar Yudhistira Pranata Putra.

Tini, tante Yudistira mengemukakan, selama bertugas di Polda Sulteng, Yudi, nama panggilan Yudhistira, tinggal di rumah kos di Jl Cenderawasih, Palu, satu kos dengan Bripda Andi Irbar Prawiro Bhayangkara yang juga tewas dalam peristiwa yang sama.

"Ayahnya Yudi minta jenazah Yudi segera dibawa ke Makassar," kata Tini.

Sementara paman Andi Irbar, Najamuddin Syah, di tempat yang sama mengatakan, keluarga meminta jenazah korban diterbangkan ke Makassar untuk dikebumikan.

Kedua korban hingga saat ini masih bujangan. Keduanya bertugas di Polda Sulteng. Hari ini mendapat tugas melakukan penjagaan di Bank BCA Cabang Jl Emy Saelan, Palu. Sekitar pukul 11.30 Wita, dua orang tak dikenal yang mengendarai motor jenis Jupiter turun dan menembak mereka hingga tewas di tempat, sementara satu korban lainnya yakni Bripda Dedy Edward Lohonauman menderita luka di lengan.