Bom Bunuh Diri Cirebon
Syarif Akui Gorok Leher Anggota TNI Pakai Pisau Gerigi
Dari rekaman video yang tersimpan dalam telepon seluler (ponsel) pelaku bom Cirebon, Mochammad Syarif yang berhasil ditemukan kepolisian
Seorang korban di antaranya adalah anggota TNI yang ia sebut sebagai seorang toghut, Kopral Kepala Sutejo. Sutejo adalah anggota Kodim Kodim 0620 Cirebon, yang tewas dengan leher hampir putus di sebuah gubuk warung pinggir jalan di Desa Cempaka Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon, 3 April 2011, dini hari.
"Tidak menyangka bertemu Thogut langsung. Digorok lehernya. Pakai apa? Pakai ini (sambil memperlihatkan pisau hitam bergerigi). Ini ada geriginya nih. Huuhh (sambil menggerak-gerakkan telunjuk ke gerigi). Allahu Akbar! Thogut sekarang lagi ngapain ya? Nanti saya cek, dia diapain, Insya Allah," petikan ucapan Syarif sebagaimana video yang ditunjukkan kepolisian di Mapolresta Cirebon, Kamis (19/5/2011).
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam mengatakan, bahwa Syarif dan adiknya memang menjadi buronan pasca-pembunuhan tersebut. Pada saat kejadian, kakak beradik itu juga menganiaya seorang pemilik warung.
Menurut Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Anton Bachrul Alam, dalam telepon genggam tersebut ada 36 video M Syarif. Juga termasuk di dalamnya, rencana bunuh diri Jumat 15 April 2011 lalu.
"HP ditemukan di dalam air dan meskipun begitu tapi gambar-gambarnya masih bisa kita lihat," jelas Anton.