Bom Bunuh Diri Cirebon
Masjid Polresta Cirebon Belum Dipakai Jumatan
Untuk Salat Jumat (22/4/2011) ini, anggota polisi dan warga di dekat Mapolresta Cirebon terpaksa harus menggunakan masjid lain.
Editor:
Harismanto
lihat foto
Tribun Jabar/Ida Romlah
Masjid Az Zikro Kompleks Polresta Cirebon masih dipasangi garis polisi. Tidak ada seorang pun yang boleh masuk ke lokasi meledaknya bom bunuh diri tersebut
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Sepekan pascaledakan bom bunuh diri, Masjid Az-Zikro Polresta Cirebon masih belum bisa digunakan untuk beribadat. Demikian juga untuk Salat Jumat (22/4/2011) ini, anggota polisi dan warga di dekat Mapolresta Cirebon terpaksa harus menggunakan masjid lain.
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Sepekan pascaledakan bom bunuh diri, Masjid Az-Zikro Polresta Cirebon masih belum bisa digunakan untuk beribadat. Demikian juga untuk Salat Jumat (22/4/2011) ini, anggota polisi dan warga di dekat Mapolresta Cirebon terpaksa harus menggunakan masjid lain.
Pantauan Tribun, di area masjid masih dipasangi garis polisi. Garis polisi belum dicabut karena proses penyidikan belum selesai. Wakil Kapolresta Cirebon, Kompol Didit Eko mengatakan belum tahu kapan garis polisi dicabut. Pihaknya masih akan tetap memasang hingga olah TKP benar-benar selesai.
"Olah TKP itu kan tidak cuma butuh satu atau dua kali, bisa berpuluh-puluh kali. Nanti juga ada pemberitahuan kapan garis polisi itu bisa dicabut," kata Didit, Jumat (22/4/2011).
Bom bunuh diri meledak Jumat (15/4/2011) pekan lalu. Satu tewas yakni pelaku dan 30 lainnya luka-luka. (*)
