Bom Bunuh Diri Cirebon
Wajah Pelaku Bom Bunuh Diri Cirebon Masih Utuh
Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komjen Nanan Sukarna mengatakan polri sudah memiliki sedikit petunjuk terkait peristiwa bom bunuh diri
Penulis:
M. Ismunadi
Editor:
Johnson Simanjuntak

Istimewa
Kapolresta Cirebon AKBP Herukotjo saat terbaring akibat terkena serpihan bom yang meledak di Masjid Cirebon, Jumat (15/4/2011).
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komjen Nanan Sukarna
mengatakan polri sudah memiliki sedikit petunjuk terkait peristiwa bom
bunuh diri di Masjid Mapolresta Cirebon, Jawa Barat, Jumat (15/4/2011).
Petunjuk itu adalah wajah pelaku bom bunuh diri yang tidak rusak.
"Dengan
petunjuk ini mudah-mudahan kita bisa segera ungkap pelaku dibalik
peristiwa ini. Apalagi kalau dia ternyata masuk dalam jaringan lama,"
ungkap Nanan dalam jumpa pers di Kantor Kementerian
Koordinator Politik dan Keamanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta,
Jumat (15/4/2011).
"Tapi kalau dia (pelaku) masuk jaringan baru, ya kita harus terlebih dahulu mempelajarinya," tambahnya.
Nanan
mengatakan berkaca pada peristiwa bom Marriot 2009, polisi langsung
berhasil membongkar jaringan pelaku pengeboman setelah mendapati
potongan kepala pelaku bom bunuh diri. Keberhasilan ini pun berhasil
dilakukan dalam waktu yang cukup singkat.
Kalau yang di Cirebon ini bagaimana? "Ya tergantung nanti. Apakah dia termasuk jaringan
lama atau tidak. Kalau jaringan lama, cepat (terungkap) ini," tegas Nanan.
Sementara
itu, Nanan mengatakan bahwa bom bunuh diri mengakibatkan 21 anggota
kepolisian terluka. Tidak hanya itu, ada juga 4 PNS di lingkungan
Polresta Cirebon yang menjadi korban. Pria yang menjadi imam salat jumat
pun tidak luput dari bom yang mengakibatkan Kapolresta Cirebon terluka
tersebut.