Jumat, 3 Oktober 2025

Penusukan Pemuka Agama

Ketua DPP FPI Dukung Polisi Proses Kasus Penusukan Sihombing

Front Pembela Islam mendukung upaya polisi mengusut pelaku penusukan Penatua gereja HKPB Pondok Indah, bekasi, Sihombing.

Editor: OMDSMY Novemy Leo
zoom-inlihat foto Ketua DPP FPI Dukung Polisi Proses Kasus Penusukan Sihombing
TRIBUNNEWS.COM/BIAN HARNANSA
Panglima Komando Laskar Islam Munarman, terdakwa kasus insiden Monas mencium Ridho Mohammad Fahreza putra ketiganya di Rumah Jalan Pala Raya Blok G 5, Pondok Cebe, Tangerang. Munarman diizinkan Majelis Hakim menjenguk bayi laki-lakinya yang belum lama ini dilahirkan (12/9/2008)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Front Pembela Islam mendukung upaya polisi dalam mengusut dan menindak tegas pelaku penusukan Penatua Gereja HKPB Pondok Timur Indah, Bekasi, Asian Sihombing.

Demikian disampaikan Ketua DPP FPI, Munarwan, kepada Tribunnews.com, Senin (13/9/2010). Munarwan memastikan, anggota FPI tidak terlibat kasus penusukan penatua Sihombing.

"FPI nggak bisa melakukan, karena FPI terdiri dari orang-orang, " ujar Munarman.

Munarman mengatakan, dia belum mendapatkan informasi terkait upaya pembunuhan Panetua HKPB Bekasi Timur. "Kita belum dapat info apapun, " jelasnya.

Karena itulah, lanjut Munarman, FPI meminta polisi sebagai pihak yang berwenang untuk menindak tegas pelaku penusukan tersebut. "Silakan polisi dan tangkap pelakunya ini, " tandasnya.

Menurut Munarwan, siapapun peakunya, orang tersebut tidak ada hubungannya dnegan organisasi FPI.

"Siapapun penyerangnya tidak ada hubungan dengan organisasi, " ujar Munarman kepada Tribunnews.com, Senin(13/9/2010).

Sebelumnya, peristiwa penusukan terhadap Panetua Asian Sihombing ditusuk oleh orang tak dikenal. Pendeta Parli Panjaitan menduga FPI adalah pelakunya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved