Kamis, 2 Oktober 2025

Ramadan 2025

Apakah Puasa Sah jika Belum Mandi Wajib hingga Subuh? Simak Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Junub

Hukum belum mandi wajib atau mandi junub hingga Subuh saat puasa Ramadhan tiba, simak penjelasannya dalam artikel ini.

Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
Photo by Pixabay/pexels.com
ILUSTRASI MANDI WAJIB - Gambar yang menunjukkan ilustrasi mandi wajib yang diambil dari Pixabay pada Selasa (25/2/2025). Hukum belum mandi wajib atau mandi junub hingga Subuh saat puasa Ramadhan, simak penjelasannya. 

Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Al-Bukhari dan Muslim, dari Sayidah Aisyah dan Ummu Salamah:

"Sesungguhnya Nabi Saw pernah ketika waktu Subuh dalam keadaan junub dari jimak, kemudian beliau mandi dan berpuasa." (Hadis diriwayatkan Imam Al-Bukhari dan Muslim).

Dan Imam Muslim menambahi dalam hadis yang bersumber dari Ummi Salamah: "Dan Nabi SAW tidak mengqada puasanya."

Niat dan Tata Cara Mandi Wajib

Berikut bacaan niat dan tata cara mandi wajib sebagaimana dilansir laman sulsel.kemenag.go.id:

1. Niat mandi wajib

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhal Lillahi Ta'aala.

Artinya: "Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardhu karena Allah Ta'aala."

2. Mencuci kedua tangan

Urutan kedua dari tata cara mandi wajib adalah mencuci tangan sampai tiga kali.

Tujuan utamanya adalah membersihkan tangan dari najis.

3. Membersihkan bagian tubuh yang dianggap kotor

Selanjutnya mendahulukan bagian tubuh yang dianggap kotor, misalnya bagian kemaluan.

4. Mencuci kembali tangan

Setelah membersihkan bagian kotor, harus mencuci kembali tangan pakai sabun.

5. Berwudhu

Setelah mencuci bagian tubuh yang kotor dan mencuci kembali tangan, harus wudhu dengan tata cara wudhu seperti biasa untuk melakukan sholat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved