Selasa, 30 September 2025

Ramadan 2024

Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Wajib, Simak Cara Mandi Junub jika Tak Ada Air

Simak bacaan niat mandi wajib atau mandi junub, dilengkapi penjelasan cara jika tidak ada air.

Net
Ilustrasi mandi wajib. Simak bacaan niat mandi wajib atau mandi junub, dilengkapi penjelasan cara jika tidak ada air. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah bacaan niat mandi wajib atau mandi junub, beserta cara jika tidak ada air.

Umat Islam harus melakukan mandi wajib setelah berhadats besar agar kembali suci.

Mandi wajib diharuskan bagi umat Islam setelah berhubungan badan atau perempuan yang menyelesaikan masa haidnya.

Kemudian, laki-laki yang keluar air maninya juga harus mandi wajib.

Menurut para ulama, bagi orang yang junub di waktu malam di bulan Ramadan, maka boleh baginya mandi junub setelah fajar atau setelah waktu Subuh tiba.

Tidak masalah bagi seseorang mandi junub atau mandi haid setelah Subuh.

Namun, terdapat tata cara untuk melakukan mandi wajib.

Berikut niat dan tata cara mandi wajib sebagaimana dikutip dari laman sulsel.kemenag.go.id:

1. Niat mandi wajib

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhal Lillahi Ta'aala.

Artinya: "Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardhu karena Allah Ta'aala."

Baca juga: Bahaya Mengonsumsi Gorengan saat Buka Puasa, Simak Efek Samping Bagi Kesehatan Tubuh

2. Mencuci kedua tangan

Urutan kedua dari tata cara mandi wajib adalah mencuci tangan sampai tiga kali.

Tujuan utamanya adalah membersihkan tangan dari najis.

3. Membersihkan bagian tubuh yang dianggap kotor

Selanjutnya mendahulukan bagian tubuh yang dianggap kotor, misalnya bagian kemaluan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan