Sabtu, 4 Oktober 2025

Lebaran 2019

Makanan Khas Hari Raya Idul Fitri di Berbagai Negara, dari Rusia, China hingga Suriah

Setiap negara seperti Rusia, China hingga Suriah memiliki makanan khas dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri yang berbeda-beda. Apa saja ya?

Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
Kolase Tribunnews/Aljazeera
Setiap negara seperti Rusia, China hingga Suriah memiliki makanan khas dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri yang berbeda-beda. Apa saja ya? 

5. Mesir

(Aljazeera)

Di Mesir terdapat populasi Muslim sebanyak 80 juta jiwa.

Di Mesir terdapat kebiasaan untuk berbuka puasa dengan kurma dan segelas susu pada pagi Idul Fitri.

Setelah salat Idul Fitri, banyak anak bermain di jalanan dengan balon berisi nasi dan topi perayaan.

Keluarga menikmati "Kahk", kue lezat yang diisi dengan isian spesial berbasis madu.

Baca: Resep Ketupat Sayur, Nikmat Disantap Kala Lebaran Idul Fitri, Mudah!

6. China

(Aljazeera)

China merupakan negara yang memiliki jumlah populasi Muslim sebanyak 20 juta jiwa.

Keluarga China biasanya merayakan Idul Fitri dengan kembali ke rumah untuk mengunjungi orang tua.

Keluarga di China akan sering menyiapkan You Xiang.

You Xiang adalah camilan berbasis tepung goreng yang bisa dimakan dengan sup atau nasi.

Baca: Makanan Khas Minangkabau: Rendang Ayam Tidak Kalah Enak dari Rendang Daging Sapi

7. Malaysia

(Aljazeera)

Malaysia memiliki populasi Muslim sebanyak 19 juta jiwa.

Idul Fitri di Malaysia disebut "Hari Raya".

Pada hari ini, pria dan wanita mengenakan pakaian tradisional Malaysia yang terbuat dari satin.

Keluarga saling mengunjungi dan berbagi berbagai manisan termasuk makanan penutup seukuran satu gigitan yang disebut "Luih".

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved