Sabtu, 4 Oktober 2025

Pipres 2019

PPP Usul Kontrak Politik Bagi Partai Pendukung Jokowi, Arsul Sani: Jangan Koalisi Rasa Oposisi

Sekjen PPP, Arsul Sani, mengatakan, Jokowi ingin melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam proses pembangunan pada periode berikutnya.

Chaerul Umam/Tribunnews.com
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP, Arsul Sani. 

Diketahui, sejumlah partai politik diluar KIK seperti Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) sedang menjalin komunikasi dengan Capres Jokowi usai penetapan pemenang Pemilu 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Bahkan, Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan telah bertemu langsung dengan Jokowi beberapa waktu lalu.

Pertemuan Jokowi-AHY

Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan ucapan selamat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena menjadi pemenang Pilpres 2019, berdasarkan hasil rekapitulasi suara di KPU. 

Ucapan selamat tersebut disampaikan putra Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) secara langsung saat diterima Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/5/2019).

"Tadi saya mengucapkan selamat kepada Presiden Jokowi atas kemenangan hasil rekapitulasi KPU pada 21 Mei," ucap AHY. 

Menurut dia, ayahnya pun juga telah menyampaikan ucapan selamat kepada Jokowi melalui sambungan telepon dan juga melalui pernyataan video yang dapat dilihat semua masyarakat. 

"Ada kelegaan di hati bapak SBY dan kita semua, bahwa kemarin dengarkan langsung. Ada itikad semangat agar semua pihak dapat menjaga suasana pasca pengumuman dengan tenang damai," papar AHY. 

Baca: Ke Istana Bogor, AHY Pakai Mobil Berplat B 9999 AHY

Baca: AHY Ungkap SBY Sudah Ucapkan Selamat ke Jokowi

Selain itu, AHY juga mengaku senang dan lega telah mendengar pernyataan calon presiden Prabowo Subianto akan menempuh jalur konstitusional dalam mengajukan keberatan terhadap hasil Pemilu 2019. 

"Mudah-mudahan kita masyarakat terhindar dari segala polemik yang diperburuk dengan aksi-aksi tidak konstitusional," ucap AHY.

Pertemuan Jokowi- Zulkifli Hasan

etua MPR Zulkifli Hasan meminta pemerintah mengatasi situasi di lapangan setelah pengumuman hasil Pilpres 2019 oleh KPU dengan cara yang damai. 

"Saya mengajak pemerintah untuk bisa menyelesaikan dengan damai dan teman-teman seluruh Indonesia juga merespons ini dengan dialog dan silaturahmi," ujar Zulkifli usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Rabu (22/5/2019).

Bus milik Brimob dibakar massa saat terlibat bentrokan di kawasan Slipi, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Massa aksi pendukung salah satu pasangan capres yang sebelumnya berunjuk rasa di depan Bawaslu, menyerang Asrama Brimob Petamburan dan membakar beberapa kendaraan. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Bus milik Brimob dibakar massa saat terlibat bentrokan di kawasan Slipi, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Massa aksi pendukung salah satu pasangan capres yang sebelumnya berunjuk rasa di depan Bawaslu, menyerang Asrama Brimob Petamburan dan membakar beberapa kendaraan. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA (TRIBUN/DANY PERMANA)

 Zulkifli yang juga sebagai Ketua Umum PAN pun mengajak semua pihak untuk menjaga persatuan, apalagi saat ini bulan suci Ramadhan yang seharusnya saling membantu dan menyayangi. 

"Kita saling memberi saudara-saudara, kita selesaikan persoalan kita dengan cara yang damai, dialog, menahan diri. Demokrasi itu memang memerlukan kesabaran bahkan ekstra kesabaran," paparnya.

Baca: Masyarakat Diimbau Hapus dan Tak Sebarkan Foto Atau Video Aksi Kekerasan di Medsos

Di sisi lain, Ia pun turut berduka cita atas meninggalnya enam orang akibat aksi menolak hasil rekapitulasi suara Pilpres oleh KPU. 

Anggota TNI AU dibantu sekuriti memadamkan bus milik Brimob yang dibakar massa saat terlibat bentrokan di kawasan Slipi, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Massa aksi pendukung salah satu pasangan capres yang sebelumnya berunjuk rasa di depan Bawaslu, menyerang Asrama Brimob Petamburan dan membakar beberapa kendaraan. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Anggota TNI AU dibantu sekuriti memadamkan bus milik Brimob yang dibakar massa saat terlibat bentrokan di kawasan Slipi, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Massa aksi pendukung salah satu pasangan capres yang sebelumnya berunjuk rasa di depan Bawaslu, menyerang Asrama Brimob Petamburan dan membakar beberapa kendaraan. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA (TRIBUN/DANY PERMANA)

"Turut beduka cita sedalam-dalamnya, prihatin atas apa yang terjadi dinihari, enam orang yang meninggal. Ada beberapa yang luka-luka. Kita berduka cita yang mendalam," tutur Zulkifli. 

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved