Pilpres 2019
Dua Kali Menang Pemilu, PDIP Siap Jadi Alat Perkakas Rakyat
PDIP berharap, Jokowi-Ma'ruf dapat menjalankan amanah dan kekuasaan dengan baik dan merealisasikan apa yang sudah dijanjikan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ditetapkan menjadi pemenang Pemilihan Legislatif (pileg) dengan raihan 19,33 persen.
Hal itu terlihat dari hasil rekapitulasi untuk Pemilihan Legislatif 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Kemenangan PDIP sekaligus menjadi catatan baru bagi sejarah politik Indonesia. Sebab, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu menjadi partai pertama yang menang dua kali di era reformasi.
Meski demikian, tak ada perayaan yang berlebihan dilakukan oleh partai berlambang banteng bermoncong putih itu.
PDIP hanya mengucapkan rasa terimakasih kepada masyarakat Indonesia.
Baca: BPN Sebut Pernyataan Prabowo Tak Satupun Menjurus Upaya Menggulingkan Pemerintah
Baca: Ustaz Arifin Ilham Dirawat di Ruang ICU, Tak Semua Keluarga Boleh Masuk
"Kami juga ingin menyampaikan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan kepada PDI Perjuangan, sehingga kembali untuk dua kali berturut-turut menjadi partai pemenang Pemilu. Kami berjanji bawa DPP dan Fraksi PDI Perjuangan akan menjadi alat dan perkakasnya rakyat Indonesia, untuk mencapai tujuan bernegara sebagai mana amanat Pembukaan UUD 1945," ucap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019).
PDIP, kata Hasto, juga mengucapkan selamat atas kemenangan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019.
PDIP berharap, Jokowi-Ma'ruf dapat menjalankan amanah dan kekuasaan dengan baik dan merealisasikan apa yang sudah dijanjikan dan diharapkan oleh seluruh rakyat Indonesia.

"PDI Perjuangan juga menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih kepada seluruh jajaran partai koalisi pasangan Joko Widodo-Kiai Ma'ruf Amin, kepada seluruh Tim Kampanye Nasional dan Daerah, Saksi-saksi di TPS dan kepada seluruh relawan yang telah berjuang, berkorban dan bahu-membahu dalam memenangkan Pemilu 2019," ungkap Hasto.
Diketahui, hasil pileg ini ditetapkan dalam Keputusan Nomor 135/PL/KPU/V/2019 tentang Penetapan Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPRD Tahun 2019.
Baca: Akibat Emosi di Piala Sudirman 2019, Raket pun Jadi Korban di Lapangan
Baca: Terkait Hasil Pilpres, Jangan Dibawa ke Demokrasi Jalanan
Hasil rekapitulasi KPU secara nasional ini terdiri atas perolehan suara di 34 provinsi dan 130 PPLN.
Berikut perolehan suara 16 partai politik nasional:
1. PKB: 13.570.097 (9,69 persen)
2. Gerindra: 17.594.839 (12,57 persen)
3. PDIP: 27.053.961 (19,33 persen)
4. Golkar: 17.229.789 (12,31 persen)
5. NasDem: 12.661.792 (9,05 persen)
6. Garuda: 702.536 (0,50 persen)
7. Berkarya: 2.929.495 (2,09 persen)
8. PKS: 11.493.663 (8,21 persen)
9. Perindo: 3.738.320 (2,67 persen)
10. PPP: 6.323.147 (4,52 persen)
11. PSI: 2.650.361 (1,89 persen)
12. PAN: 9.572.623 (6,84 persen)
13. Hanura: 2.161.507 (1,54 persen)
14. Demokrat: 10.876.507 (7,77 persen)
19. PBB: 1.099.848 (0,79 persen)
20. PKPI: 312.765 (0,22 persen)
Jumlah seluruh suara sah: 139.971.260 suara.