Pilpres 2019
Hasil Survei Terbaru Indikator Politik Indonesia: Jokowi dan Prabowo Terpaut 18 Persen
Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis survei terbarunya, terkait elektabilitas antara Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga terpaut 18 persen.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis survei terbarunya, terkait elektabilitas antara Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga terpaut 18 persen.
"Ada selisih 18 persen antara 01 dan 02, dimana Jokowi-Ma'ruf sebesar 55,4 persen dan Prabowo-Sandiaga 37,4 persen," ujar Direktur Ekselutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi di kantornya, Jakarta, Rabu (3/4/2019).
Sementara responden yang menjawab tidak tahu atau belum menentukan pilihan, kata Burhanuddin, ditemukan sebanyak 7,2 persen.
Survei ini dilakukan 22-29 Maret 2019, yang melibatkan 1.220 responden melalui wawancara tatap muka dengan margin of error 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca: Survei Roy Morgan: Jokowi Unggul di Kalangan Pemilih Perempuan, Prabowo Sebaliknya
Menurutnya, perolehan 55,4 persen responden yang memilih Jokowi-Ma'ruf, terdapat angka swing voter atau besar kemungkinan mengubah pilihan sebesar 8,8 persen.
Baca: Unggul di Survei LSI, Maruf Amin: Akan Terus Digenjot
Sedangkan dari 37,4 persen responden memilih Prabowo-Sandiaga, terdapat swing voters 8,1 persen. Artinya jika ditotal, junmlah swing voter sebesar 16,9 persen dan undecided voters sebesar 7,2 persen.
"Jumlah swing voters ini di masing-masing di pendukung masing-masing, kurang lebih imbang. Kalau undecided itu lari ke pasangan 02, belum bisa mengejar 01 juga," kata Burhanuddin.
Baca: Membandingkan Hasil Survei Terbaru LSI dan Indo Barometer, Jokowi atau Prabowo Kah yang Menang?
Sedangkan hasil prediksi model yang dibangun untuk melihat kemana suara swing voters dan undecided voters berlabuh saat pencoblosan. Diketahui, akan terdistribusi merata, tetapi pasangan calon 02 lebih banyak sedikit.
Hasil elektabitas pasangan calon setelah ditambah swing voters dan undecided voters, maka Jokowi-Ma'ruf memperoleh elektabilitas 57,9 persen sementara Prabowo-Sandiaga 42,1 persen.
Hasil 4 lembaga survei lainnya
Menjelang hari H pemilihan presiden 17 April 2019, berbagai lembaga survei banyak yang merilis hasil sigi tentang elektabilitas kedua pasangan calon di pilpres 2019.
Berikut hasil survei beberapa lembaga yang coba dihimpun Tribunnews.com.
1. LSI
Hari ini, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terbaru di Maret 2019 terkait elektabilitas pasangan capres dan cawapres.
Hasilnya dari survei pada 1200 responden dengan metode multistage random sampling, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin tetap menggungguli pasangan Prabowo-Sandiaga.