Selasa, 7 Oktober 2025

Pilpres 2019

Pengamat: Lagu 'Prabowo-Sandi' Bisa Dinyanyikan, Dipelajari dan Diinstruksikan Siapa Saja

menurut Hendri Satrio, lagu yang dinyanyikan sejumlah anak SD itu bisa saja diciptakan oleh dua kubu yang lagi berkonstetasi, atau pihak yang lain.

Editor: Johnson Simanjuntak
ist
Hendri Satrio 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pengamat komunikasi politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio menilai Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) harus segera menyelidiki kasus beredarnya video siswa sekolah dasar (SD) menyanyikan lagu 'Pilih Prabowo-Sandi.'

"Ngak boleh sebetulnya. Ini harus diselidiki Bawaslu," ujar pendiri lembaga survei KedaiKOPI ini kepada Tribunnews.com, Selasa (26/2/2019).

Karena menurut Hendri Satrio, lagu yang dinyanyikan sejumlah anak SD itu bisa saja diciptakan oleh dua kubu yang lagi berkonstetasi, atau pihak yang lain.

Untuk itu, dia menegaskan, Bawaslu harus mengusut tuntas politisasi anak SD tersebut.

"Karena yang ngarang lagu 'Prabowo-Sandi' itu bisa siapa saja. Jadi ini harus dituntaskan, sehingga tidak timbul fitnah," jelas Hendri Satrio.

"Lagu 'Prabowo-Sandi' bisa dinyanyiin siapa saja, bisa dipelajari siapa saja dan yang meminta atau menginstruksikannya bisa siapa saja. Serta yang memvideokan juga bisa siapa saja," papar Hendri Satrio.

Jadi, menurut dia, bukan berarti yang melakukan semuanya itu dari kubu paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, maupun dari petahana Jokowi-KH Ma'ruf Amin.

"Bisa saja dari kelompok-kelompok yang tidak ingin Pemilu ini berjalan lancar," ucapnya.

Baca: Jaksa: Kami Siap 1000 Persen Sidangkan Perkara Ratna Sarumpaet

Untuk itu kembali ia mendorong langkah cepat Bawaslu dalam menelusuri dan mengungkap tuntas kasus video siswa sekolah dasar (SD) menyanyikan lagu 'Pilih Prabowo-Sandi.'

Kalau ditemukan adanya pelanggaran dalam kasus tersebut, dia mendorong, tindakan tegas diambil Bawaslu untuk memberikan efek jera dan pendidikan politik.

Sebelumnya, Ketua KPAI Susanto menyebut pihaknya mendapat informasi dari masyarakat mengenai viralnya video siswa SD yang menyanyikan lagu 'Pilih Prabowo-Sandi'.

Dalam video berdurasi 29 detik itu, terlihat sejumlah anak SD yang mengenakan seragam bernyanyi bersama di dalam kelas. Mereka menyenandungkan lirik, 'ayo kita pilih Prabowo-Sandi'.

Sambil bernyanyi, siswa menggerakan kedua tangannya. Ada pula yang menunjukan gestur salam dua jari. Atas temuan tersebut, KPAI akan menyelidiki bersama dengan tim siber Polri.

"KPAI akan mendalami beredarnya video anak yang secara serentak bermuatan ajakan untuk memilih salah satu pasangan capres cawapres. Titik lokasinya di mana, siapa yang menggerakan, ini bagian yang kami akan dalami," ujar Susanto.

"Jika sudah ditemukan titik lokasinya, kami akan memanggil kepala sekolah untuk dimintai klarifikasi," ucapnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved