Terima Dukungan Milenial Sukabumi, Hasto Singgung RUU Permusikan yang Kekang Kreativitas
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin, Hasto Kristiyanto menerima deklarasi dukungan dari komunitas milenial Sukabumi.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin, Hasto Kristiyanto menerima deklarasi dukungan dari komunitas milenial yang bergelut di bidang musik.
Kesempatan itu sekaligus menegaskan komitmen partai politik pendukung Jokowi-KH Ma'ruf Amin untuk menolak RUU Permusikan yang mengekang kreativitas.
Deklarasi kaum milenial itu dilakukan di sela Safari Kebangsaan VII yang dipimpin Hasto, di Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (8/2/2019).
Baca: Remaja Putus Sekolah di Gorontalo Dijadikan PSK
Satu di antara pengisi acara adalah grup band lokal Sanitarium yang berisikan fans fanatik Metallica.
Saat tiba di acara deklarasi, Hasto beserta rombongan langsung disambut lagu slow rock dari Sanitarium.
Vokalis serta gitaris Sanitarium, Ucok mengenakan kaus Metallica tampak lihai memainkan gitarnya di atas Panggung Terbuka Milenial.
Mereka menghibur para tamu.
Selain Hasto, ada Juru Bicara TKN Ahmad Basarah dan Wasekjen Baitul Muslimin Indonesia Nova Andika.
Dalam acara ini, Hasto memberikan semangat kepada musisi muda untuk terus berkreasi.
Baca: Saat Jokowi Dengar Teriakan Rafi lalu Menggendongnya
Hasto juga menilai negara ini akan terus maju jika pemudanya tetap berkreasi dan berinovasi.
"Bung Karno pernah menyebut beri aku sepuluh pemuda maka akan kuguncang dunia," kata Hasto.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan itu menyatakan dirinya melihat musik sangat penting bagi negara.
Dia mengkritik keras Rancangan Undang-undang (RUU) Permusikan yang saat ini menjadi polemik.
"Ada pihak-pihak yang mencoba sekadar memasukkan regulasi ke Undang-undang. RUU Musik misalnya. RUU Musik belum diperlukan karena ruang kreasi harus diberikan ruang sepenuhnya," ujar Hasto.