Pilpres 2019
Juru Bicara Pasangan Jokowi-Ma'ruf Akui Land Rover 109 V8 Punya Tunggakan Pajak
Juru bicara dari pasangan Jokowi-Ma'ruf, Arya Sinulingga, mengaku pihaknya tidak tahu Land Rover 109 V8 itu memiliki tunggakan pajak.
Mobil itu diketahui merupakan milik salah seorang anggota komunitas Land Rover Series Indonesia.
Ferriansyah, pemilik Land Rover 109 V8 tersebut tinggal di kawasan Cibubur, Jakarta Timur.
Pengakuan tunggakan pajak itu diungkapkan oleh Ferriansyah melalui temannya, Mufti Bule, sesama anggota komunitas Land Rover Series Indonesia.
"Pak Ferri yang minta saya bercerita," ujar Mufti Bule melalui pesan WhatsApp, Minggu (23/9/2018) sore.
Menurutnya, Ferri sengaja belum membayar pajak karena mobil itu baru saja selesai direstorasi dan akan segera dijual.
"Memang 2 tahun belum dibayar pajaknya. Jika ada yang beli baru diurus sekalian balik nama," tutur Mufti Bule.
Dalam berita lainnya, mobil Land Rover 109 V8 yang digunakan Jokowi-Ma'ruf untuk datang ke KPU RI saat pengundian nomor urut capres-cawapres pada Jumat (21/9/2018), ternyata dimiliki oleh salah satu anggota komunitas Land Rover Series Indonesia.
Pemilik mobil berpelat nomor B 2741 FK tersebut diketahui bernama Ferriansyah yang tinggal di kawasan Cibubur, Jakarta Timur.
Hal itu diungkapkan oleh Mufti Bule, anggota Komunikas Land Rover Series Indonesia yang diminta menyediakan sebanyak 8 mobil.
Baca: Pendaftaran CPNS Resmi Dibuka, Begini Prosesnya
"Saya di hubungi oleh teman-teman Land Rover juga pada hari Kamis (20/9/2018) pagi untuk menyediakan Land Rover untuk kendaraan Pak Jokowi sehari sebelum acara di KPU. Dadakan semua, dari tim Jokowi Rumah Aspirasi," ujar Mufti Bule ketika dihubungi Warta Kota pada Minggu (23/9/2018).
Setelah menghubungi teman-temannya di Komunitas Land Rover Series Indonesia, Mufti Bule akhirnya berhasil mengumpulkan sebanyak 8 unit mobil Land Rover berbagai series.
Mobil itu kemudian diantar ke Rumah Aspirasi yang berada di Jalan Proklamasi Nomor 46, Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis siang menjelang sore.
"Mobil saya yang Land Rover 1983, dipake tim media. Tim Jokowi minta yang long canvas semua, open canvas. Yang digunakan Pak Jokowi mobilnya Pak Ferriansyah, kebetulan jarang dipake. Jadi malam itu (Kamis malam) tukang lampu pasang lampu hias LED. Saya juga nggak tahu mobilnya bakal dipasangi lampu-lampu gitu," tutur Mufti Bule.
Mufti Bule juga sempat memberikan arahan kepada Paspampres yang akan mengemudikan mobil tersebut untuk berangkat ke kantor KPU RI. Terus terang, Mufti Bule merasa khawatir kalau tiba-tiba mobil yang ditumpangi Jokowi-Ma'ruf mendadak mogok.
"Rasa takut juga ada kalau mobil dari kami tiba-tiba mogok. Last minute saya sempat kasih briefing sama Paspampres untuk nyetir mobil tersebut. Hanya penyesuaian gigi manual dan rem stir saja biar membawa Pak Jokowi dengan baik. Karen mobil ini baru saja direstorasi dan rencana mau dijual oleh Pak Ferri," ucap Mufti Bule.