Piala Dunia 2022
Momen Terfavorit Dominik Livakovic Saat Kroasia Taklukkan Jepang Lewat Adu Penalti di Babak 16 Besar
Dominik Livakovic menjadi pahlawan Kroasia kemarin saat mereka mengalahkan Jepang 3-1 lewat adu penalti.
TRIBUNNEWS.COM- Empat tahun lalu, Danijel Subasic jadi pahlawan Kroasia setelah sang kiper menggagalkan tiga penalti kontra Denmark di babak 16 Besar 2018.
Roda sejarah berputar. Kini Kiper Kroasia penggantinya Dominik Livakovic mengulangi sejarah saat melawan Jepang pada babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Qatar (25/11).
Dominik Livakovic yang sama seperti Subasic juga berasal dari Zadar, menjadi pahlawan Kroasia kemarin saat mereka mengalahkan Jepang 3-1 melalui adu penalti, setelah skor dikunci 1-1 sampai babak tambahan.
Jepang sebenarnya sempat lebih dahulu memimpin lewat gol yang dicetak Daizen Maeda pada menit ke-43.
Akan tetapi, Kroasia mampu menyamakan kedudukan melalui sundulan Ivan Perisic menit ke-55.
Skor 1-1 bertahan sampai babak kedua selesai. Babak tambahan juga tak tercipta gol sehingga pertandingan dilanjutkan ke adu penalti.
Baca juga: Jadwal Perempat Final Piala Dunia 2022: Kroasia vs Brasil hingga Maroko vs Portugal, Live SCTV
Di momen inilah, kiper Dinamo Zagreb berusia 27 tahun ini memperlihatkan kepahlawanannya.
Livakovic menyelamatkan dua penalti pertama Jepang, dengan melompat ke arah yang tepat.
Eksekusi dari Takumi Minamino, dan Kaoru Mitoma pun gagal.
Ini adalah pertama kalinya seorang kiper menyelamatkan dua penalti pertama dalam adu penalti di Piala Dunia.
Kroasia memimpin adu penalti 0-2 setelah Nikola Vlasic, dan Marcelo Brozovic sukses membobol gawang Shici Gonda.
Tim Samurai Biru sempat memperkecil skor 1-2 lewat tendangan Takuma Asano, dan tendangan Marko Livaja gagal.
Namun, eksekutor keempat Jepang, Maya Yoshida kembali gagal setelah tendangannya ke kiri gawang ditepis Livakovic.
Kroasia akhirnya memastikan kemenangan setelah Mario Palasic membobol gawang untuk membawa kemenangan 1-3 di adu penalti.
"Perasaannya luar biasa, pertama-tama karena tim, suasananya luar biasa. Terima kasih untuk para penggemar hebat yang datang. Orang Jepang menekan dengan sangat baik di awal, mereka bersiap dengan baik, tapi begitu juga kami. Kami memainkan 120 menit yang sulit dan menang pada saat yang paling sulit," kata Livakovic yang terpilih sebagai man of the match ini.