Piala Dunia 2022
Andrej Kramaric Jadi Man Of The Match Laga Kroasia vs Kanada: Ramaikan Daftar Top Skor Piala Dunia
Andrej Kramaric menjadi man of the match di laga Kroasia vs Kanada pada Senin (28/11/2022) dini hari.
TRIBUNNEWS.COM - Andrej Kramaric menjadi man of the match di laga Kroasia vs Kanada pada Senin (28/11/2022) dini hari.
Laga di Stadion Internasional Khalifa itu berkesudahan untuk kemenangan Kroasia atas Kanada dengan skor 4-1.
Kramaric menjadi poros serangan Kroasia dan berhasil membawa timnya bangkit setelah sempat tertinggal dari gol cepat Kanada di menit 2'
Pemain hoffenheim ini mencetak dua gol di laga itu, yakni di menit 36' untuk menyamakan kedudukan setelah timnya sempat tertinggal.
Satu gol lainnya yakni di menit 70' untuk memperlebar kemenangan 3-1 Kroasia.
Sebenarnya bukan hanya Kramaric saja yang tampil apik, Ivan Perisic juga bermain bagus di laga itu.
Dua gol Kramaric ini dicetak setelah mendapat assist dari Ivan Perisic.
Baca juga: Hasil Timnas Kroasia vs Kanada di Piala Dunia 2022: Kalah 4-1, Alphonso Davies Cs Angkat Koper
Dilansir Squawka, dua gol itu membuat namanya bersanding dengan dua pemain besar Kroasia yang mencetak gol di dua turnamen Piala Dunia bertutut-turut, yakni Ivan Perisic dan Mario Mandzukic.
Ia juga sekaligus masuk dalam bursa top skor Piala Dunia 2022 bersama sejumlah nama seperti Bukayo Saka, Richarlison, Kylan Mbappe serta lainnya.
Kramaric mencatatkan statistik apik selama 73 menit bermain di laga itu.
Pemain nomor pungung 9 ini mencatatlan 42 sentuhan, 8 diantaranya sentuhan di kota penalti.

Statistik Andre Kramaric di laga Kroasia vs Kanada
- 73 minutes played
- 42 touches
- 8 touches in opp. box
- 5 ball recoveries
- 5 shots
- 3 shots on target
- 3 final third entries
- 2 goals
- 2 duels won
- 1.06 xG
-
Baca juga: Klasemen Grup F Piala Dunia 2022: Timnas Kanada Tersingkir setelah Dibantai Kroasia 1-4
Seusai laga, Kramaric memberikan sindirannya kepada pelatih Kanada.
Ia merasa ucapan dari pelatih Kanada John Herdman telah membuat motivasi tersendiri bagi timnya.
Untuk diketahui, John Herdman sebelumnya berkomentar dengan kata kurang pantas yang secara luas dianggap memiliki konotasi cabul untuk mendongkrak semangat anak asuhnya setelah kalah dari Belgia di laga perdana.