Penerimaan Mahasiswa Baru
Urutan Sekolah Kedinasan dengan Peluang Lolos Terbesar, Cek Datanya
Berdasarkan data BKN per 16 Juli 2025 pukul 13.00 WIB, berikut adalah daftar peluang masuk sekolah kedinasan tahun 2025.
TRIBUNNEWS.COM - Pendaftaran seleksi sekolah kedinasan tahun 2025 segera ditutup pada Kamis, 18 Juli 2025.
Bagi calon peserta yang belum mendaftar, masih ada kesempatan untuk memilih sekolah dengan Peluang lebih besar berdasarkan rasio pendaftar dan jumlah formasi yang dibuka.
Berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN) per 16 Juli 2025 pukul 13.00 WIB, berikut adalah daftar peluang masuk sekolah kedinasan tahun 2025.
Perhitungan peluang dilakukan dengan membandingkan jumlah formasi dan jumlah pendaftar (bukan submit):
Urutan Sekolah Kedinasan Berdasarkan Peluang (Dari yang Terbesar)
1. Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN BSSN)
- Jumlah Pendaftar: 2.007
- Formasi: 50
- Peluang: 2,49 persen
2. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG BMKG)
- Jumlah Pendaftar: 13.486
Baca juga: Urutan Sekolah Kedinasan Sepi Pendaftar 2025, PSSN Paling Sedikit
- Formasi: 350
- Peluang: 2,59 persen
3. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN Kemendagri)
- Jumlah Pendaftar: 26.586
- Formasi: 1.061
- Peluang: 3,99 persen
4. Sipencatar Kementerian Perhubungan (Kemenhub)
- Jumlah Pendaftar: 21.966
- Formasi: 791
- Peluang: 3,6%
5. Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS BPS)
- Jumlah Pendaftar: 11.771
- Formasi: 400
- Peluang: 3,4%
6. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN BIN)
- Jumlah Pendaftar: 6.011
- Formasi: 100
- Peluang: 1,66%
7. Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN)
- Jumlah Pendaftar: 33.880
- Formasi: 500
- Peluang: 1,47%
Dari data tersebut, terlihat bahwa Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN) memiliki rasio peluang tertinggi di angka 2,49%, diikuti oleh STMKG BMKG dan IPDN.
Meski angka peluang masih terbilang kecil, perhitungan ini bisa menjadi pertimbangan strategis bagi calon peserta yang ingin meningkatkan Peluang seleksi.
Perlu dicatat, jumlah "daftar" bisa terus bertambah hingga penutupan pendaftaran. Oleh karena itu, pastikan semua berkas lengkap dan sesuai syarat agar tidak dinyatakan TMS (tidak memenuhi syarat) saat seleksi administrasi.
(Tribunnews.com/Widya)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.