Kunci Jawaban Fikih Kelas 8 Halaman 165 Kurikulum Merdeka Bab 7: Mari Cari Tahu

Mencegah Masalah Pencernaan:
Makan sambil duduk membantu menghindari tekanan pada usus, yang dapat menyebabkan masalah pencernaan.  

Menjaga Keseimbangan Cairan:
Minum sambil duduk membantu mengatur distribusi cairan dalam tubuh secara lebih baik. 

Sementara itu, ada beberapa dampak negatif yang mungkin timbul akibat kebiasaan makan dan minum sambil berdiri.

Beberapa di antaranya adalah gangguan pencernaan, risiko tersedak, peningkatan asam lambung, dan gangguan ginjal.  

Berikut penjelasan lebih detail:
Gangguan Pencernaan:
Makan sambil berdiri dapat mempercepat pengosongan lambung, sehingga makanan tidak terproses secara optimal dan menyebabkan gangguan pencernaan seperti perut kembung, mual, dan sakit perut.  

Risiko Tersedak:
Gerakan tubuh saat berdiri dapat meningkatkan risiko tersedak, terutama saat terburu-buru atau tidak fokus.  

Peningkatan Asam Lambung:
Makan sambil berdiri dapat memicu peningkatan asam lambung, yang dapat menyebabkan gejala seperti heartburn dan iritasi kerongkongan.  

Gangguan Ginjal:
Minum sambil berdiri dapat menyebabkan gangguan keseimbangan cairan dalam tubuh dan meningkatkan risiko gangguan ginjal.  

Perubahan Metabolisme:
Meskipun ada penelitian yang menunjukkan bahwa makan sambil berdiri dapat meningkatkan metabolisme, namun secara umum, kebiasaan ini lebih banyak memberikan dampak negatif.  

Peningkatan Asupan Makanan:
Saat makan sambil berdiri, pengosongan lambung yang lebih cepat dapat membuat seseorang merasa kurang kenyang dan cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan. 

Disclaimer:

• Kunci jawaban Fikih di atas hanya digunakan oleh orang tua atau wali untuk memandu proses belajar anak.
• Sebelum melihat kunci jawaban, pastikan anak mengerjakan sendiri terlebih dahulu.

(Tribunnews.com/Rinanda)