Minggu, 5 Oktober 2025

Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 5 Halaman 72, 73, dan 74 tentang Peristiwa Proklamasi

Kunci jawaban Tema 5 Kelas 5 SD/MI halaman 72 73 74 ini dapat digunakan referensi dalam kegiatan belajar siswa-siswi dan orang tua untuk mengoeksi

tribunnews.com
Kunci jawaban Tema 5 Kelas 5 halaman 72 73 74 Tentang Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Tema 5 Kelas 5 SD/MI halaman 72, 73, dan 74.

Kunci jawaban ini menjawab soal dalam Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2017 halaman 72, 73, dan 74.

Kunci jawaban Tema 5 Kelas 5 SD/MI halaman 72 73 74 ini dapat digunakan referensi dalam kegiatan belajar siswa-siswi.

Orang tua juga dapat memanfaatkan kunci jawaban Tema 5 Kelas 5 SD/MI halaman 72, 73, dan 74 untuk mengoreksi hasil pengerjaan anak-anak.

Baca juga: 25 Contoh Soal Pendidikan Agama Islam Kelas 3 Semester 1 dan Kunci Jawaban

Berikut kunci jawaban Tema 5 Kelas 5 SD/MI halaman 72 73 74

Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 5 SD/MI Halaman 72 73 74

>>>Halaman 72

AYO MEMBACA

Bangsa Indonesia telah ratusan tahun berjuang untuk mendapatkan kebebasan dari penjajahan dan menjadi sebuah bangsa yang merdeka.

Peristiwa demi peristiwa terjadi di sepanjang sejarah bangsa dengan melibatkan ribuan pahlawan yang gagah berani dan tak kenal lelah berjuang untuk bangsa.

Era kebangkitan nasional yang ditandai dengan berdirinya Budi Utomo tahun 1908 dan kebangkitan pemuda Indonesia melalui Sumpah Pemuda tahun 1928 makin menguatkan keinginan bangsa Indonesia untuk bebas merdeka.

Dengan segala upaya, pada tanggal 17 Agustus 1945, bangsa Indonesia mengumumkan kepada seluruh negara di dunia tentang kemerdekaan bangsa Indonesia melalui peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 2 SD/MI Kurikulum Merdeka Halaman 58: Mari, Berlatih

>>>Simaklah bacaan berikut ini untuk mengetahui lebih banyak tentang peristiwa bersejarah tersebut.

Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia sebetulnya merupakan bagian dari pidato proklamasi yang disampaikan oleh Ir. Soekarno sebagai wakil bangsa Indonesia.

Proklamasi tersebut dibacakan pada tanggal 17 Agustus 1945 pukul 10.00 WIB bertempat di Jalan Pegangsaan Timur Nomor 56 Jakarta.

Pada saat yang sama, dikibarkan Bendera Merah Putih sebagai bendera negara, dan dinyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya ciptaan W.R. Supratman.

Setelah melalui waktu yang sangat lama disertai pengorbanan besar seluruh rakyat Indonesia, akhirnya kemerdekaan dapat diwujudkan.

Pada saat menjelang diproklamasikan kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada tanggal 16 Agustus 1945, terjadi penculikan terhadap dua tokoh bangsa Indonesia yang paling terkemuka, yaitu Ir. Soekarno dan Drs. Muhammad Hatta oleh para pemuda pejuang Indonesia.

Mereka dibawa dari Jakarta ke Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat. Tujuan penculikan adalah agar kedua tokoh penting ini terhindar dari pengaruh ancaman dan tekanan pemerintah pendudukan Jepang.

Keeseokan harinya kedua tokoh dikembalikan lagi ke Jakarta dan diamankan di rumah Laksamana Muda Tadashi Maeda, tentara Jepang yang bersimpati terhadap perjuangan rakyat Indonesia untuk merdeka.

Di rumah itulah, naskah proklamasi dirumuskan oleh tiga orang pemimpin golongan tua, yaitu Ir. Soekarno, Drs. Muhammad Hatta, dan Mr. Achmad Soebardjo.

Dari golongan muda, ada Sukarni, B.M. Diah, dan Mbah Diro. Setelah selesai ditulis, naskah proklamasi diketik oleh Sayuti Melik. Kemudian, Ir. Soekarno dan Drs. Muhammad Hatta menandatanganinya atas nama bangsa Indonesia.

Sejak saat itu bangsa Indonesia hidup merdeka dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Melalui Proklamasi tersebut bangsa Indonesia mengumumkan kepada seluruh dunia bahwa bangsa Indonesia telah bebas dari penjajahan.

Baca juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 5 Halaman 124, Berpikir Kritis dan Asyik Bereksplorasi: Skala

>>>Halaman 73 74

Adapun isi Proklamasi tersebut adalah sebagai berikut:

Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia. Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-lain diselenggarakan dengan cara seksama dan dalam tempo yang sesingkatsingkatnya.

Jakarta, 17 Agustus 1945
atas nama Bangsa Indonesia
SOEKARNO-HATTA

Berdasarkan bacaan di atas dan sumber informasi lainnya, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini.

1. Mengapa bangsa Indonesia perlu melakukan proklamasi kemerdekaannya?

Jawab:

Perlu melakukan proklamasi kemerdekaan agar Indonesia terbebas dari penjajahan dan diakui oleh seluruh dunia.

2. Apakah akibat dari peristiwa Proklamasi Kemerdekaan terhadap kehidupan bangsa Indonesia?

Jawab:

Kehidupan bangsa Indonesia tidak lagi diwarnai kerja paksa hingga penjajahan.

3. Bagaimana nilai-nilai persatuan dan kesatuan diterapkan pada peristiwa tersebut?

Jawab:

Nilai persatuan dan kesatuan ditunjukan oleh tokoh-tokoh Indonesia, yakni dalam mengupayakan proklamasi kemerdekaan.

Terwujudnya proklamasi kemerdekaan sendiri juga tidak lepas upaya bangsa Indonesia dalam mengusir penjajah.

4. Tahukah kamu tentang peristiwa Rengasdengklok yang terjadi sebelum peristiwa proklamasi? Carilah informasi tentang peristiwa itu, dan tuliskan temuanmu di tempat yang tersedia di bawah ini.

Jawab:

Peristiwa Rengasdengklok terjadi beberapa hari menjelang diadakannya proklamasi.

Peristiwa ini ditandai dengan adanya penyerahan diri Jepang pada Sekutu dan kemudian disusunlah naskah proklamasi.

Jepang tak bisa berkutik karena adanya hantaman bom atom pada 9 Agustus 1945 di Kota Nagasaki.

Mereka menyerah kepada Sekutu pada 15 Agustus 1945.

Awalnya, kemerdekaan Indonesia akan dihadiahkan oleh Jepang dengan dibentuknya Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).

Ir. Soekarno juga sudah memiliki pandangan sendiri akan memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

Akan tetapi, dengan menyerahnya Jepang kepada Sekutu membuat sekelompok orang ingin kemerdekaan Indonesia disegerakan tanpa menunggu keputusan Jepang.

Hal itu menimbulkan perbedaan pendapat antara golongan tua dengan golongan muda yang terdiri atas beberapa perkumpulan.

Golongan muda ingin kemerdekaan segera diproklamasikan.

Sebaliknya, golongan tua tidak sepakat karena tidak ingin ada pertumpahan darah, mengingat anggota pasukan Jepang di Indonesia masih banyak.

Hal tersebut berlanjut pada penculikan Soekarno dan Mohammad Hatta oleh sekelompok pemuda.

Soekarno-Hatta diculik pada 16 Agustus 1945 dan dibawa ke Rengasdengklok, sebuah kota kecil dekat Karawang.

Dalam penculikan itu, Soekarno didesak para pemuda.

Namun, Soekarno tetap berpegang teguh untuk melaksanakan rencana proklamasi pada 17 Agustus 1945.

Menurut Soekarno, angka 17 adalah angka yang suci. Saat itu Agustus bertepatan dengan bulan suci Ramadan.

Sementara itu, di Jakarta, Achmad Soebardjo dari golongan tua dan Wikana dari golongan muda membicarakan kemerdekaan Indonesia harus dilaksanakan di Jakarta.

Akhirnya, mereka bersepakat Soekarno dan Hatta dijemput untuk kembali ke Jakarta, dengan jaminan proklamasi kemerdekaan akan diumumkan pada 17 Agustus 1945.

Peristiwa Rengasdengklok dan kronologi lengkapnya juga ditandai dengan adanya rombongan Soekarno dan Hatta tiba di Jakarta pada pukul 23.00 WIB, 16 Agustus 1945.

Perumusan teks proklamasi dilakukan di ruang makan kediaman Laksamana Muda Maeda Tadashi.

Teks dirumuskan bersama oleh Soekarno, Hatta, dan Achmad Soebardjo.

Kalimat pertama proklamasi merupakan saran dari Achmad Soebardjo, sedangkan kalimat terakhir disempurnakan oleh Mohammad Hatta.

Bagi Hatta, kalimat pertama merupakan pernyataan dari kemauan bangsa Indonesia dalam menentukan nasibnya.

Pada 17 Agustus 1945 pukul 04.00 WIB, Soekarno membuka pertemuan dini hari dan naskah proklamasi kemudian diketik oleh Sajuti Melik.

Setelah naskah jadi, Soekarno dan Hatta langsung menandatangani teks tersebut.

Pada pukul 05.00 WIB, para pemimpin bangsa dan tokoh pemuda keluar dari rumah Laksamana Maeda.

Mereka telah sepakat untuk memproklamasikan kemerdekaan bangsa Indonesia di rumah Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur No 56 Jakarta pada pukul 10.00 WIB (atau waktu Jawa menurut versi lain).

Mohammad Hatta berpesan kepada para pemuda yang bekerja sebagai pekerja pers dan di kantor berita untuk memperbanyak naskah proklamasi dan menyebarkannya ke seluruh dunia.

Bendera yang dijahit oleh tangan Fatmawati Soekarno sudah disiapkan.

Bentuk dan ukuran bendera itu tidak standar karena kainnya berukuran tidak sempurna.

Sementara itu, rakyat yang telah mengetahui akan dilaksanakan Proklamasi Kemerdekaan telah berkumpul.

Tepat pukul 10.00 WIB Soekarno dan Hatta atas nama bangsa Indonesia membacakan Proklamasi Kemerdekaan RI.

Dalam perjalanan waktu, ada pembahasan soal waktu pembacaan proklamasi.

Detik-detik proklamasi adalah saat pembacaan naskah proklamasi yang asli.

Proklamasi didahului oleh bunyi sirine dan dentuman meriam 17 kali.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved