Senin, 6 Oktober 2025

Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 138: Nilai yang Terkandung dalam Hikayat dan Cerpen

Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 138, tugas tentang membandingkan nilai yang terkandung dalam kutipan hikayat dan cerpen.

Penulis: Nurkhasanah
Buku Bahasa Indonesia Kelas X
Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 138, tugas tentang membandingkan nilai yang terkandung dalam kutipan hikayat dan cerpen. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 138.

Soal pada halaman 138 buku Bahasa Indonesia kelas 10 membahas tugas tentang membandingkan nilai yang terkandung dalam kutipan hikayat dan cerpen.

Sebelum menengok kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 138, diharapkan siswa mengerjakan soal secara mandiri.

Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 diperuntukkan bagi orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Tribunnews.com tidak bertanggung jawab dalam perbedaan jawaban pada kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 138.

Berikut ini kunci jawaban buku Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 138:

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 62: Gagasan Pokok Paragraf dan Ringkasan

Tugas

Bandingkanlah nilai yang terkandung dalam kutipan hikayat dan cerpen berikut ini.

- Kutipan Hikayat

Maka anakanda baginda yang dua orang itu pun sampailah usia tujuh tahun dan dititahkan pergi mengaji kepada Mualim Sufian. Sesudah tahu mengaji, mereka dititah pula mengaji kitab usul, fikih, hingga saraf, tafsir sekaliannya diketahuinya. Setelah beberapa lamanya, mereka belajar pula ilmu senjata, ilmu hikmat, dan isyarat tipu peperangan. Maka baginda pun bimbanglah, tidak tahu siapa yang patut dirayakan dalam negeri karena anaknya kedua orang itu sama-sama gagah.

Jikalau baginda pun mencari muslihat; ia menceritakan kepada kedua anaknya bahwa ia bermimpi bertemu dengan seorang pemuda yang berkata kepadanya: barang siapa yang dapat mencari buluh perindu yang dipegangnya, ialah yang patut menjadi raja di dalam negeri.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 43: Membenahi Kesalahan Bahasa pada Teks Sampah

- Kutipan Cerpen

“Memang ngapain sih Mas, ke Madura segala? Lama lagi!”

“Diajak survei sama salah satu profesor dan kontraktor, untuk perencanaan bangunan besar di sana, Dik Manis! Sekalian penelitian skripsi Mas….”

Ah, soal bangunan dan penelitian skripsi. Lalu kenapa Mas Gagah bisa berubah jadi aneh gara-gara hal tersebut? Pikirku waktu itu.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved