Senin, 6 Oktober 2025

KPAI: 78 Persen Siswa Ingin Pembelajaran Tatap Muka

Survei KPAI dilakukan pada 62.448 responden siswa yang berada di 34 provinsi.

Editor: Choirul Arifin
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Komisioner KPAI Retno Listyarti di SMAN 12 Kota Bekasi. 

"Yang usul ada tatap muka lebih dari jenjang yang tinggi misal kelas 6 SD, kelas 9 SMP, kelas 12 SMA SMK. Siswa SMK bilang lama ngga pegang alat atau ke bengkel ini buat sekolah vokasi ya," kata Retno.

Meski demikian, Retno menambahkan pihaknya mengapresiasi pemerintah daerah (pemda) yang memutuskan memperpanjang pembelajaran jarak jauh (daring), lantaran alasan kesehatan dan keselamatan siswa dan pendidik di tengah pandemi jadi prioritas.

"Kami sepakat tunda setelah adanya liburan pilkada dan lainnya, memang betul untuk belum buka sekolah tatap muka adalah tepat," ujarnya.

"Ke depan mungkin misal 2 hari tatap muka tiga hari PJJ, maka perlu persiapan dan dana, serta 5 siap siap daerah, siap sekolah, siap guru, siap orang tua dan siap siswa," ungkap Retno.

Namun Retno tetap menyarankan adanya persiapan dari pemda terkait sekolah tatap muka yang kemungkinan dilaksanakan ke depan.

KPAI juga mendorong pemenuhan infrastruktur dan SOP adaptasi protokol kesebatan yang didukung pemda dan pemerintah pusat bagi sekolah tatap muka.

"Dari 48 sekolah di 21 kabupaten/kota pada delapan provinsi sekolah yang siap hanya 16%. Kami minta ada pemetaan mana sekolah siap dan tidak. Dan yang sudah siap dicek betul yang belum siap supaya didampingi," imbuh dia.

Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Survei KPAI: 78% Siswa menginginkan pembelajaran tatap muka

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved