Tanggapi Pemecatan, Poempida: Saya Perlu Pertanyakan Kebijakan Golkar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP Partai Golkar akhirnya memecat tiga anggota DPR sebagai kader partai berlambang pohon beringin itu. Ketiganya adalah Nusron Wahid, Poempida Hidayatulloh dan Agus Gumiwang Kartasasmita.

Terkait hal itu, Poempida mengaku masih belum menerima surat resmi mengenai pemecatan dirinya. Bahkan, Politisi Golkar pendukung Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) ini pun mengaku belum pernah mendapatkan surat teguran, peringatan dan juga permintaan klarifikasi dalam konteks preferensi dukungan dalam Pilpres 2014 ini.

"Tentunya perlu saya pertanyakan demi keadilan terhadap kebijakan yang diambil oleh DPP Partai Golkar," tegas Tim pemenangan Jokowi-JK ini saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (24/6/2014).

Terkait langkah yang akan ditempuh, Poempida akan melakukannya setelah menerima surat resmi dari DPP Partai Golkar. "Setelah saya terima suratnya akan lebih jelas langkah apa yang saya akan ambil," tandasnya.

Namun, dia tegaskan, apabila memang ada konsekuensi yang harus dihadapinya dengan mendukung pasangan Jokowi-JK, tentu dirinya akan menghadapi dengan ikhlas, baik dan elegan.

"Namun ada pun saya tetap meyakini bahwa posisi dukungan saya terhadap Jokowi JK ini adalah benar. Dan apabila memang ada konsekuensi yang harus saya hadapi, tentu akan saya hadapi dengan ikhlas, baik dan elegan," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Fraksi Golkar Setya Novanto di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (24/6/2014) mengungkapkan tiga anggota DPR yang dipecat sebagai kader Golkar yakni Nusron Wahid, Poempida Hidayatullah dan Agus Gumiwang Kartasasmita.

"Sudah, kemarin melalui proses yang panjang, dari fraksi ke DPP, Dan DPP sudah membuat surat dua kali, dan telah diputuskan untuk memecat tiga orang itu, kemarin malam baru ditandatangani," kata Setya Novanto.