Menyusui Anak saat Sidang Parlemen, 8 Politisi Perempuan Ini Bisa Jadi Inspirasi
Masih dalam rangka Hari ASI Sedunia, berikut ini delapan politisi perempuan dunia yang menyusui anak di sidang parlemen.
Namun ternyata langkah beraninya itu memicu kemarahan sesama anggota parlemen.
Dengan tegas Bescana membela tindakannya dan mengatakan bahwa sudah waktunya membawa kenyataan ke Parlemen sehingga bisa mewakili negara dengan cara lebih baik.
3. Willow-Jean Prime, Selandia Baru
Pada November 2017, anggota parlemen Partai Buruh dari Selandia Baru ini menyusui bayinya di Parlemen.
Pada saat itu, dia duduk di sebelah sesama anggota parlemen Kiri Allan, yang juga membawa anaknya ke Parlemen.
Baca Juga: 4 Kelebihan Tempat Kerja Ramah Anak, Bangun Komunitas hingga Apresiasi Karyawan
4. Unnur Brá Konráðsdóttir, Islandia
Di Islandia, seorang anggota Parlemen bernama membawa bayi dan menyusui bayinya itu dalam sidang.
Ia tak menyangka bahwa di momen menyusui itu, ia dipanggil untuk menjawab pertanyaan sidang.
"Anak saya lapar dan saya tidak mengira akan diminta berbicara, sehingga saya mulai memnyusuinya.
"Seorang perwakilan lalu mengajukan pertanyaan proposal yang saya ajukan. Saya bisa saja meninggalkan anak saya sebentar, tapi saya bisa membawanya bersama saya dan itu sama sekali tidak menganggu," ungkapnya.
5. Ellen Sandell, Australia
Pada September 2017, legislator Australia di negara bagian Victoria ini menyusui bayi perempuannya saat hadir dalam sidang Parlemen Victoria.
6. Licia Ronzulli, Italia
Pada 2010 lalu, Licia Ronzulli membawa putrinya yang baru berusia tujuh minggu ke Parlemen Eropa.