Waspadai Gejala Leukemia pada Anak, Seperti yang Pernah Dialami Putri Denada
Aisha Aurum, putri semata wayang Denada akhirnya sembuh dari leukemia. Kenali tanda dan gejalanya pada anak.
Akibatnya, seorang anak mungkin tidak memiliki cukup sel darah merah normal, sel darah putih, dan trombosit darah.
Kekurangan ini muncul pada tes darah, tetapi mereka juga dapat menyebabkan gejala.
Sel-sel leukemia mungkin juga menyerang area lain dari tubuh, yang juga dapat menyebabkan gejala.
Belajar dari kasus anak Denada tersebut, ada baiknya Kawan Puan lebih waspada dan mengenali gejalanya.
Tanda dan Gejala Leukemia pada Anak
Tanda-tanda awal leukemia bisa sulit dikenali. Mereka juga dapat bervariasi dari anak ke anak, karena tidak semua anak dengan leukemia menunjukkan gejala yang tercantum di atas.
Baca Juga: Achmad Yurianto Mengidap Kanker Usus Sebelum Meninggal, Ketahui Faktor Risiko dan Pencegahannya
Banyak gejala yang umum dan dapat menunjukkan berbagai penyakit. Dokter akan melakukan berbagai tes dan penilaian sebelum membuat diagnosis.
Jika orang tua atau pengasuh memperhatikan salah satu gejala di atas, yang terbaik adalah membawa anak ke dokter sesegera mungkin. Diagnosis yang cepat dapat memastikan bahwa anak menerima perawatan yang tepat dengan cepat.
Mengutip dari Medical News Today via PARAPUAN, gejala awal mungkin termasuk:
1. Infeksi
Anak-anak dengan leukemia memiliki jumlah sel darah putih yang tinggi, tetapi sebagian besar sel-sel ini tidak berfungsi dengan benar. Ini karena sel-sel abnormal menggantikan sel darah putih yang sehat.
Sel darah putih membantu melindungi tubuh dengan melawan infeksi. Untuk alasan ini, infeksi berulang atau persisten dapat mengindikasikan bahwa seorang anak tidak memiliki cukup sel darah putih yang sehat.
2. Memar dan Berdarah
Jika seorang anak mudah memar dan mengalami mimisan parah atau pendarahan dari gusi, ini mungkin mengarah ke leukemia.