Hari Perempuan Internasional, 5 Tokoh Perempuan di Film Indonesia Ini Lawan Bias Gender
Dalam rangka Hari Perempuan Internasional, mari berkenalan dengan 5 tokoh perempuan di film Indonesia yang melawan bias gender. Siapa saja, ya?
Parapuan.co - Hari ini, tepat pada 8 Maret 2022, dunia kembali merayakan Hari Perempuan Internasional atau International Women's Day.
Hadir dengan tema berbeda tiap tahunnya, perayaan Hari Perempuan Internasional 2022 angkat tema #BreakTheBias dengan tujuan untuk melawan bias gender.
Pengertian bias gender sendiri adalah sikap yang lebih mengutamakan salah satu jenis kelamin daripada jenis kelamin lainnya.
Melawan bias gender berarti menciptakan ruang aman dan inklusif bari perempuan, termasuk di kepemimpinan keluarga ataupun lingkungan kerja.
Menariknya, perlawanan akan bias gender ini tidak hanya dilakukan di dunia nyata, tetapi juga melalui media film yang ditampilkan melalui sederet tokoh perempuan.
Inilah 5 tokoh perempuan di film Indonesia yang berhasil melawan bias gender dan bisa menjadi inspirasi kamu. Yuk, siapa saja perempuan itu!
1. Marlina (Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak, 2017)
Marlina (Marsha Timothy) dalam Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak dikisahkan sebagai seorang korban kekerasan seksual yang berusaha untuk mencari keadilan.
Baca Juga: Laris Manis, Ini 7 Film Bioskop Indonesia Paling Banyak Ditonton Sepanjang Masa
Hak penyintas kekerasan seksual yang sering dibaikan ditangkap dengan apik lewat film ini, belum lagi adanya bias gender bagi perempuan yang ingin melawan.
Perempuan dicap lemah dan tidak bisa menyuarakan haknya seperti laki-laki yang tegas.
Akan tetapi, sayangnya ketika melawan perempuan dicap tidak benar dan hanya mencari sensasi.
Marlina dapat membuktikan bahwa hal tersebut salah dengan keberaniannya dan suaranya yang lantang dalam memperjuangkan haknya sebagai penyintas kekerasan seksual.