Berapa Batasan Konsumsi Es Kopi Susu Tiap Hari? Ini Kata Dokter Gizi
Konsumsi es kopi susu perlu dibatasi tiap harinya. Lalu, berapakah batasan konsumsi yang disarankah dokter gizi?
Baca Juga: Ini 3 Jenis Kopi yang Sering Dijumpai di Coffee Shop, Ada Arabika hingga Robusta
2. Mengganti jenis susu
Sumber kalori dari es kopi susu selain gula adalah susu yang ditambahkan ke dalamnya, dan ada beberapa susu yang mengandung gula tambahan atau bahan lainnya.
Perhatikan jenis susu yang digunakan, sebab beberapa es kopi susu menambahkan krimer atau kental manis. Padahal, kental manis bukan merupakan susu dan kaya akan gula.
Raissa menyarankan, jika ingin menggunakan susu sebaiknya memilih susu rendah lemak (low fat) atau susu skim.
3. Membaca kemasan
Es kopi susu tidak hanya dijual di coffee shop, melainkan dijual di supermarket dalam keadaan dingin.
Jika ingin mengonsumsinya, pastikan membaca label nutrisi pada kemasan terlebih dahulu.
"Pilihlah yang gulanya paling sedikit," saran Raissa.
Jadi, dengan membaca label nutrisi pada kemasan dapat membantu memilih minuman dengan takaran gula yang rendah.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Mesin Kopi Harga Murah hingga Mahal, Cocok untuk di Rumah
4. Mengubah kebiasaan
Menurut Raissa, makanan dan minuman bersifat adiktif yang membuat seseorang ingin mengonsumsinya kembali.
Sehingga, asupan gula bertambah setiap harinya melalui apa yang dikonsumsi oleh seseorang.
Agar hidup lebih sehat, mengubah kebiasaan dengan mengurangi konsumsi gula berlebih adalah solusi. Caranya, konsisten dengan mengurangi makanan dan minuman manis.
"Boleh mulai belajar minum kopi pahit atau kopi dicampur susu tapi sebaiknya pilih yang rendah lemak atau susu skim dan dengan gula yang seminimal mungkin," kata Raissa.
Kawan Puan, jadi sudah paham kan batasan konsumsi es kopi susu tiap harinya supaya tidak meningkatkan berat badan! (*)