Catat! Ternyata Peran Ayah dalam Mencegah Stunting Itu Penting Sekali
Kawan Puan, tak hanya dalam tugas domestik rumah tangga, tetapi peran ayah juga penting dalam mencegah stunting pada anak. Yuk simak ulasannya!
Parapuan.co – Kawan Puan, peran ayah dalam mencegah stunting ternyata penting sekali lo!
Seperti diketahui, stunting merupakan gangguan tumbuh kembang anak karena malnutrisi kronis.
Menurut Prof. Hartono Gunardi, SpAK (Ketua Satgas Stunting IDAI) dalam webinar peringatan Hari Keluarga Nasional bertajuk “Peran Keluarga dalam Mencegah Stunting” pada Selasa (29/6/2021), stunting ini berkaitan erat dengan 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) pada anak.
Baca Juga: Mengenal Stunting, Gangguan Tumbuh Anak yang Wajib Diketahui Semua Ibu
Sebab pada 1000 HPK anak merupakan masa percepatan tumbuh kembang yang dimulai sejak terbentuknya janin, hingga anak berusia 2 tahun.
Kawan Puan, meski bisa mulai terjadi sejak dalam kandungan, stunting ini bisa dicegah lo!
Pencegahan stunting bisa dilakukan dengan mengenali faktor risikonya, yaitu kondisi medis dan masalah psikososial.
Kondisi medis terdiri dari riwayat prematur, berat lahir rendah, perkembangan terlambat, dan kelainan mulut.
Sementara untuk masalah psikososial terdiri dari pengasuhan tidak memadai pemberian makan yang salah, kemiskinan, stres pada ibu/pengasuh, serta kekerasan pada anak dan keluarga.
Nah berangkat dari masalah psikososial ini, ayah diharapkan mau ikut serta dalam pencegahan stunting.
Pentingnya peran ayah dalam mencegah stunting ini juga dibenarkan oleh Dr. Indria Laksmi Gamayanti, M.Si., Psikolog.
“Peran ayah dalam cegah stunting memang luar biasa. Mulai dari istrinya hamil, mengantarkan istri ke dokter, memberikan makanan yang bergizi, kasih sayang ,” jelas perempuan yang akrab disapa Gama tersebut.
Baca Juga: Seberapa Penting Peran Ayah di Rumah untuk Menciptakan Kesetaraan Gender? Ini Kata Ahli
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa untuk bisa sama-sama mencegah stunting pada anak, peran ayah dan ibu perlu seimbang.