Ramai Obat Ivermectin untuk Terapi Covid-19, Ahli Farmasi UGM: Jangan Terlalu Cepat Percaya
Obat ivermectin diperbincangkan akhir-akhir ini karena adanya pengumuman bahwa obat ini diperuntukan terapi Covid-19. Ini penjelasan ahli farmasi.
Parapuan.co - Menteri BUMN, Erick Thohir, baru-baru ini menyampaikan penggunaan obat ivermectin sebagai obat terapi Covid-19.
Akibat pernyataan dari Erick Thohir tersebut, obat ivermectin menjadi ramai diperbincangkan oleh netizen di media sosial atau pun lewat pesan yang menyebar di grup obrolan.
Banyak netizen yang mempertanyakan fungsi obat ivermectin terhadap penyakit Covid-19.
Potensi menyebarnya pesan hoaks akibat adanya informasi mengenai obat ivermectin pun harus kita waspadai.
Menyebarnya informasi mengenai obat ivermectin yang tidak sepenuhnya benar, Guru Besar Fakultas Farmasi UGM, Prof. Dr. Zullies Ikawati, Apt, mengingatkan masyarakat untuk jangan asal mengonsumsi obat untuk menyembuhkan Covid-19.
Baca Juga: Kenali 13 Gejala Covid-19 yang Umum Dialami Anak Menurut CDC
Prof Zullies menyampaikan kepada Kompas.com bahwa obat ivermectin adalah obat anti-parasit yang disebut dapat menjadi obat untuk menyembuhkan atau menjinakkan Covid-19.
Menurut Prof Zullies sampai saat ini, obat ivermectin belum disetujui penggunaannya sebagai terapi Covid-19.
Selain itu, obat ivermectin juga diketahui belum memiliki panduan penggunaan yang resmi seperti dosis dan aturan konsumsi obat yang biasanya diberikan kepada pasien.
"Yang beredar di WA (WhatsApp) banyak, tapi benar atau tidak, kita tidak tahu itu dari mana dan siapa yang akan memantau kalau dipakai sendiri," jelas Prof Zullies.
Menurut Prof Zullies, tim peneliti di Australia menemukan bahwa obat ivermectin ini dapat memiliki efek antiviral pada SARS-CoV-2, virus corona penyebab Covid-19.
Maka, sebelum dapat digunakan sebagai obat Covid-19, obat ivermectin memerlukan tahapan pengujian.
Tahapan pengujian tersebut dilakukan untuk memastikan efektivitas, serta keamanan obat untuk digunakan oleh pasien Covid-19.
Sampai saat ini, obat ivermectin yang banyak beredar di Indonesia adalah untuk hewan dan pada umumnya memang tidak banyak ditemukan di Indonesia.