Ini Solusi Mudah Atasi Kusam pada Bodi Kasar Motor dan Mobil, Bukan Disemir
Sebagian pemilik kendaraan biasanya menggunakan trimmer atau semir hitam menghilangkan kusam
Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seiring bertambahnya usia kendaraan akibat pemakaian, bagian bodi kasar pada motor dan mobil kesayangan akan memudar alias tidak hitam lagi.
Ini tentu membuat tampilan kendaraan terlihat kusam dan tidak sedap dipandang.
Untuk mengatasi hal tersebut, sebagian pemilik kendaraan biasanya menggunakan trimmer atau semir hitam. Sayangnya, semir hitam tak mampu bertahan lama, karena sifatnya tidak permanen.
Manager Team Painting Diton Premium Joni Ilmawan, mengatakan menggunakan semir biasanya hanya bertahan 4-5 hari saja.
Baca juga: Salip Posisi LG, BYD China Kuasai Pasar Baterai Mobil Listrik Global
Selain semir, ada sejumlah produk aftermarket yang bisa mengatasi masalah bodi kasar motor ataupun mobil yang kusam secara permanen, seperti Diton Dashboard Coating.
"Tidak seperti semir, produk berbasis coating ini memberikan efek permanen pada permukan bodi kasar motor ataupun mobil. Efeknya memang seperti semir namun bersifat permanen. Pengguna tidak perlu berkali-kali untuk menyemir dashboard motor dan mobil," tutur Joni, Rabu (7/9/2022).
Para pemilik kendaraan bisa mengaplikasikan produk ini dengan mudah di rumah. Pertama, bersihkan bagian yang ingin dicoating dan pastikan tidak ada debu yang menempel.
Baca juga: Pengamat: Penjualan Mobil Segmen Menengah-Bawah Akan Paling Terdampak Kenaikan Harga BBM
Kemudian, kocok kaleng Diton Dashboard Dashboard selama 30 detik, lalu semprotkan secara tipis merata bagian bodi atau dasbor dengan jarak sekira 15 centimeter.
"Cukup satu kaleng saja, semprotkan produk ini secara tipis merata 2 – 3 lapis. Tanpa lapisan dasar dan finising," jelas Joni.
Diton Dashboard Coating juga cepat kering dengan waktu 10-20 menit, produk tersebut sudah kering merata dan sifatnya permanen.
"Pada Juli 2022, produk Diton Dashboard Coating mulai diekspor ke Malaysia dan ke depannya akan diekspor ke negara lain," imbuh Joni.