Kebutuhan Transfusi Darah Meningkat Selama Pandemi, Rescue IMI DKI Berkontribusi Lewat Aksi Ini
Persediaan darah PMI mencapai titik kritis, terlebih pada masa pandemi ini, para pendonor makin berkurang.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persediaan darah PMI mencapai titik kritis, terlebih pada masa pandemi ini, para pendonor makin berkurang.
Sebelum pandemi saja kebutuhan darah mencapai 300 kantung per hari. Hal ini menjadi sebuah problem yang membutuhkan solusi dalam tempo secepatnya.
Merespon hal tersebut Rescue IMI DKI menggelar kegiatan donor darah bertajuk "Kami Berbagi dan Kami Peduli".
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 08.30 WIB mendapat antusias yang luar biasa dari kalangan komunitas baik roda dua maupun roda empat yang menghadiri acara tersebut.
Dalam kegiatan donor darah ini, tersaring sebanyak 300 peserta donor.
Baca juga: PMI DKI Jakarta: Donor Darah Bisa Dilakukan di Tingkat Kota Mulai 5 Agustus 2021
"Jika saat ini bukan masa pandemic, Kami Rescue IMI DKI ingin mengundang setidaknya 600 peserta. Namun standard Prokes harus tetap diterapkan, sehingga peserta kami batasi," tutur Ketua Panitia Donor Darah dan Pelantikan Anggota Rescue IMI DKI Motiwa H, Minggu (15/8/2021).
Baca juga: Stok Plasma Darah di UDD PMI Jakarta Terbatas, Jusuf Kalla Ajak Para Penyintas Covid-19 Berdonor
Akhirnya dapat terkumpul sebanyak 150 kantong darah yang telah diberikan kepada PMI DKI Jakarta dari kegiatan tersebut.
Acara donor darah yang dilaksanakan di Sirkuit Sentul International, Bogor, Jawa Barat, merupakan jawaban yang diberikan Tim Rescue IMI DKI sekaligus realisasi atas janji semangat wing relawan yang dikenakan mereka.
Acara donor darah ini didahului oleh Pelantikan dan Pengukuhan para anggota Rescue IMI DKI yang di hadiri oleh Pembina Rescue IMI DKI Tinton Suprapto, Ketua IMI DKI Anondo Eko dan Sekum IMI DKI Dodi Irawan.
"Tim rescue IMI DKI memiliki tugas suci dan luhur menolong jiwa atau korban di masyarakat yang dapat terbang kemana saja saat ada panggilan pertolongan, kesusahan besar dengan jiwa penuh kesetiaan, kebenaran, iman dan keluhuran budi, sehingga menjadi pohon kehidupan, pengharapan dan teladan bagi dan di masyarakat," ungkap Ketua Rescue IMI DKI Ivan.