2 SMK di Jabar Gunakan Kurikulum Teknik Honda
AHM dan PT Daya Adicipta Mustika (DAM), distributor utama sepeda motor dan suku cadang Honda di Jawa Barat lakukan Kerjasama dengan SMK
TRIBUNNEWS.COM.JAKARTA– Makin banyak pabrikan otomotif yang menggandeng sekolah menengah kejuruan untuk mentransfer kurikulum otomotif terkini kepada para peserta didiknya.
Seperti dilakukan PT Astra Honda Motor dan PT Daya Adicipta Mustika (DAM), distributor utama sepeda motor dan suku cadang Honda di Jawa Barat.
Keduanya kini menggandeng 12 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di sejumlah kabupaten dan kota di Jawa Barat. Wujud kerjasamanya, DAM dan AHM memberikan pembinaan Kurikululum Teknik Sepeda Motor (KTSM) kepada 12 SMK tersebut. Masing-masing adalah SMK Tunas Bangsa Ngamprah (Bandung Barat), SMK Muthia Harapan Cicalengka (Kabupaten Bandung), SMK Merdeka (Kota Bandung), SMK Pasundan 2 (Kota Bandung), SMK Master Indonesia (Kabupaten Bogor), SMK Miftahussalam (Kabupaten Ciamis), SMK Taruna Bhakti (Kabupaten Cianjur), SMK Teknologi (Kabupaten Karawang), SMK Manangga Pratama (Kota Tasikmalaya), SMK Al Farisi (Kabupaten Garut), SMK Bina Insan Kamil (Kota Bekasi), dan SMK Tri Bintang Purwadadi (Kabupaten Ciamis).
Keterangan pers tertulis yang diterima Tribun, Selasa (25/8/2015) menyebutkan, kerjasama kurikulum ini ditandatangani di SMK Al Farisi, Kabupaten Garut.
Yudi Heriyadi, Manager Technical Development, mengatakan ke-12 SMK terpilih ini akan langsung bergabung dalam jaringan sekolah pengembangan KTSM yang sebelumnya baru berjumlah 81 (delapan puluh satu) sekolah yang memiliki jurusan otomatif kendaraan roda dua yang tersebar di Jawa barat.
"Sekolah akan langsung mendapatkan program kurikulum setara dengan pendidikan yang diberikan untuk mekanik AHASS (Astra Honda Authorized Service Station) atau Technical Training Level Satu (TTL 1). Output yang diharapkan adalah siswa-siswa lulusan SMK dapat langsung bekerja di jaringan AHASS atau wiraswasta,” kata Yudi.
Lerri Gunawan, General Manager Sales, Marketing & Logistik DAM mengatakan, pihaknya secara aktif telah memulai program KTSM Honda ini sejak 2009. Kurikulum ini akan mencakup silabus khusus yang disaranai untuk siswa tingkat SMK dan dilanjutkan dengan penyiapan sarana fisik, berupa laboratorium di sekolah-sekolah yang terpilih.
"Sebagai salah satu program tanggung jawab sosial pada masyarakat di bidang pendidikan, DAM tidak hanya membidik sekolah yang ada di pusaran kota besar saja, namun juga menjangkau sekolah yang berda di pinggiran kota maupun kabupaten yang masih jarang dan sulit untuk mendapatkan bantuan pendidikan,” kata Lerri.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, digelar pula pelatihan mengenai keunggulan teknologi sepeda motor Honda untuk siswa-siswa dan guru SMK. Pelatihan ini disokong oleh DAM sebagai bekal dasar dalam pembinaan Kurikulum Teknik Sepeda Motor. Dihadirkan pula Servis Kunjung Paguyuban AHASS Garut yang akan melayani Service Ekonomis dan Safety Check untuk pengendara motor Honda di SMK. Tidak ketinggalan kampanye keselamatan berkendara berupa pelatihan safety riding untuk pelajar dan guru.