Minggu, 5 Oktober 2025

Rupiah Melemah, Astra Honda Motor Turunkan Target Penjualan

Target penjualan Astra Honda Motor (AHM) pada 2015 dipangkas dari 7,2 juta unit menjadi 6,8 juta unit

Editor: Sanusi
Tribunnews.com/ Budi Prasetyo
PT Astra Honda Motor (AHM) Rabu (26/2/2014) merilis produk sepeda motor bebek terbarunya New Honda Supra X 125 FI 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWSCOM, JAKARTA - Target penjualan Astra Honda Motor (AHM) pada 2015 dipangkas dari 7,2 juta unit menjadi 6,8 juta unit. Hal itu dikarenakan nilai tukar rupiah yang terus melemah terhadap dolar AS. Terakhir, rupiah di posisi Rp 13.337 (Data Bank Indonesia).

"Kami menurunkan target penjualan tahun ini menjadi 6,8 juta unit. Dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah. Kami juga akan mencoba melakukan efisiensi," ujar David Budiono, Production Engineering & Procurement Director AHM, Kamis (2/7/2015).

Meski ada pengurangan target, David mengatakan tidak akan ada pengurangan karyawan. "Kami tidak ada pengurangan karyawan. Tapi ada pengurangan jam kerja, seperti lembur itu cuma ada satu kali dalam sebulan," ujar David.

David berharap ada kebijakan pemerintah yang dapat membuat ekonomi makro semakin membaik. "Kami berharap ada kebijakan yang membuat ekonomi makro semakin membaik. Saat ini market share kami 68 persen," ujar David.

Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menunjukkan, total penjualan sepeda motor baru dalam lima bulan pertama tahun ini, turun sampai 23 persen menjadi 2,6 juta unit.

Sampai akhir tahun, kondisi pasar diprediksi juga akan turun, hanya berkisar 6,7 juta-6,8 juta unit, bila dibandingkan hasil 2014, yakni 7,9 juta unit.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved