Kapitalisasi Pasar Kripto Terkoreksi 70 Miliar Dolar AS dalam 24 Jam Terakhir
Pasar kripto sebagian besar menuju ke zona merah pada perdagangan Jumat (19/8/2022) kemarin.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Pasar kripto sebagian besar menuju ke zona merah pada perdagangan Jumat (19/8/2022) kemarin dan mencatat arus keluar modal yang mengikis keuntungan selama beberapa minggu terakhir.
Dikutip dari Bitcoin Ethereum News, total kapitalisasi pasar kripto global mencapai 1,05 triliun dolar AS, turun 70 miliar dolar AS dalam 24 jam terakhir.
Pada perdagangan sebelumnya, Kamis (18/8/2022) kapitalisasi pasar kripto global mencapai 1,12 triliun dolar AS.
Tekanan jual terlihat pada aset kripto seperti Bitcoin (BTC), yang nilainya telah terkoreksi saat menghadapi pertempuran untuk mempertahankan harganya di atas 20 ribu dolar AS.
Pakar perdagangan kripto Michaël van de Poppe mengakui kapitalisasi pasar kripto saat ini berada pada level resistensi kritis.
Melalui tweet yang diposting hari ini, Poppe mencatat kemungkinan pasar kripto akan reli jika modal menembus 1,2 triliun dolar AS.
“Total kapitalisasi pasar masih menjadi grafik yang harus diperhatikan. Ditolak pada zona resistance penting dan breakdown dari rising wedge. Bertahan di atas MA 200-Minggu dan mungkin terus melakukannya. Break di atas $1,2T, dan saatnya pesta,” kata Poppe.
Baca juga: Warga Rusia Pelaku Pencucian Uang Kripto Akhirnya Diekstradisi ke AS
Sementara Bitcoin telah berada dalam reli jangka pendek dan berusaha mempertahankan kenaikan di atas 25 ribu dolar AS.
Namun mata uang kripto ini telah kehilangan momentum bullish dan jatuh 8,91 persen dalam 24 jam terakhir, dan bertahan di 21,562 ribu dolar AS pada perdagangan hari ini pukul 19:55 WIB.
Secara keseluruhan, merosotnya pasar kripto terjadi setelah Federal Reserve AS (The Fed) menyatakan pihaknya akan terus menaikkan suku bunga untuk mengendalikan laju inflasi di AS. Keputusan The Fed dianggap penting untuk arah pasar kripto selanjutnya.
Baca juga: Chainalysis: Kerugian Investor Kripto Akibat Aksi Peretasan Melonjak Hingga 60 Persen
Aksi jual telah merusak harapan potensi reli pasar kripto di paruh kedua tahun ini, setelah terkoreksi secara signifikan dalam enam bulan pertama tahun 2022.
Guncangan di pasar kripto disebabkan oleh kebangkrutan dan masalah likuiditas beberapa proyek yang gagal. Sektor ini telah kehilangan kapitalisasi pasarnya sekitar 2 triliun dolar AS sejak kenaikan pada November 2021.
Pasar kripto juga kehilangan momentum dari reli Ethereum (ETH) yang sangat penting untuk menggerakkan seluruh sektor.
Baca juga: Miliarder Mark Cuban Digugat karena Promosikan Skema Ponzi Kripto
Pekan lalu token ini melakukan dry run terkahir untuk proses merge.
